
Logo Nissan Motor Co. AP/Itsuo Inouye
TEMPO.CO, Tokyo - Produsen mobil asal Jepang, Nissan Motor Co., mengatakan pihaknya akan segera menarik sekitar 320 ribu unit mobil di Jepang. Penarikan itu mencangkup enam model, salah satunya adalah Nissan Serena.
Penarikan tersebut dikarenakan adanya lapisan yang tidak sempurna pada unit tenaga elektronik sehingga menyebabkan arus pendek pada sistem kelistrikan. Kemungkinan terburuknya mobil dapat terbakar.
Baca: Nissan Kembangkan Program Intelligent Mobility
Pada data milik Kementerian Transportasi Jepang yang dilansir dari Reuters, Kamis, 14 Desember 2017, terdapat delapan laporan mobil terbakar yang terjadi akibat kecacatan tersebut.
Simak: Nissan dan Mitsubishi Berbagi Platform Kabin Ganda
Juru bicara Nissan di Jepang memastikan penarikan hanya berlangsung di Jepang dan tidak mempengaruhi kendaraan yang dijual di luar Jepang.
Enam jenis mobil yang akan ditarik adalah berjenis mini van dan van yang diproduksi untuk Suzuki Motor Corp dan Mitsubishi Motor Corp.
Enam model kendaraan Nissan yang akan ditarik merupakan kendaraan yang diproduksi antara Februari tahun 2010 dan September 2014.
REUTERS | NAUFAL SHAFLY