Penjualan Anjlok, Bos Ford di Cina Mundur dari Jabatannya
Reporter: Antara
Editor: Eko Ari Wibowo
Selasa, 30 Januari 2018 21:10 WIB
Logo Ford. REUTERS/Mike Segar
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pimpinan Ford di Cina, Jason Luo, mengundurkan diri karena alasan pribadi setelah menjabat selama lima bulan di tengah-tengah anjloknya penjualan pabrikan asal Amerika Serikat di pasar otomotif terbesar dunia itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mundurnya Luo merupakan pukulan bagi Ford yang tertinggal di belakang kompetitornya di Cina. Penjualan Ford di Cina turun 6 persen pada 2017, padahal industri negara Tirai Bambu itu naik 3 persen.

"Luo menawarkan pengunduran diri atas alasan pribadi untuk mendahului waktunya bersama Ford," kata Kepala Operasi Ford Asia Pasifik Peter Fleet, seperti dilansir Reuters, Selasa, 30 Januari 2018.

Baca: Mobil Ford Diesel Ini Langganan Mobil Militer AS, Simak Speknya

"Ford menerima pengunduran diri Luo sebagai cara yang tepat untuknya dan perusahaan memprosesnya. Keputusan Luo tidak terkait dengan strategi bisnis atau kinerja Ford di Cina," kata Fleet. Dia menambahkan, sosok pengganti Luo akan diumumkan nanti.

Sebelumnya, Luo diharapkan membantu Ford menangani permintaan konsumen domestik sekaligus memperbaiki hubungan dengan mitra usaha lokal perusahaan, Chongqing Changan Automobile Co.

Luo juga bertanggung jawab atas operasi Ford di Cina, termasuk impor produk Lincoln, perusahaan patungan Changan Ford, investasi kendaraan niaga di Jiangling Motors Corporation, dan operasi di Taiwan.

Selain itu, pabrikan mobil asing di Cina juga merasakan ketatnya persaingan dari merek-merek lokal, yang begitu agresif meluncurkan model baru guna merebut pangsa pasar.

Baca: Fasilitas Mobil Swakemudi dan Mobil Listrik Ford Direlokasi

Pemerintah Cina pun mendukung pengembangan mobil listrik yang mendorong Ford dan pabrikan lain mencari mitra lokal dan memperluas produksi domestik.

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi