TEMPO.CO, Jakarta - PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) mencatat kenaikan penjualan retail mobil Mazda sebesar 223,6 persen pada kuartal pertama 2018 dengan total angka 1.437 unit, dibanding 444 unit pada periode yang sama di tahun 2017.
Presiden Direktur PT EMI, Roy Arman Arfandy, mengatakan bahwa aktivitas tahun 2017 dikhususkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas dari segala sumber yang dimiliki oleh PT EMI.
“Konsolidasi internal dilakukan untuk melakukan beberapa pembenahan agar pada tahun 2018 usaha yang dilakukan menjadi lebih lancar guna mencapai target yang ditetapkan,” kata Roy dalam siaran pers yang diterima Tempo, Kamis, 24 Mei 2018.
Baca: Mazda CX-5 Anniversary Cuma 50 Unit, Ini Kelebihannya
Berdasarkan data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Januari - April 2018 Mazda Indonesia mampu menjual sebanyak 1.791 unit. Mazda CX-5 menjadi model terlaris dengan penjualan 578 unit. Kontributor kedua disumbang Mazda2 dengan penjualan 400 unit dan ketiga adalah Mazda CX-3 dengan penjualan 252 unit.
Roy juga mengatakan bahwa EMI berkomitmen dalam melayani konsumen Mazda di Indonesia khususnya dalam menghadapi mudik 2018. Mudik merupakan agenda rutin masyarakat di Indonesia untuk merayakan Lebaran di kampung halaman. Dalam hal ini, Mazda Indonesia menyiapkan program khusus yaitu Mazda Lebaran Campaign 2018.
Baca: New Mazda CX-9 dan All New Mazda CX-5, Ini Harganya
Customer Service Director PT EMI Igor Pandjaitan mengatakan program Mazda Lebaran Campaign 2018 bertujuan untuk memastikan mobil konsumen Mazda di Indonesia dalam kondisi prima sehingga memberikan rasa aman dan nyaman selama perjalanan mudik Lebaran.
Menurut Igor, Mazda Lebaran Campaign 2018 terbagi dalam dua periode, yaitu tanggal 1 – 31 Mei 2018 dan 1 – 30 Juni 2018. “Jaringan Mazda di Jabodetabek, Jawa, Bali dan Sumatera akan menyelenggarakan Lebaran Siaga yang akan dimulai pada tanggal 10 hingga 20 Juni 2018,” lanjut Igor.