TEMPO.CO, Jakarta - Ducati Diavel menjalani debut perdana pada 2010. Sudah delapan tahun berlalu dan sekarang Ducati telah menguji Diavel dengan banyak pembaruan di Eropa. Belum diketahui apakah Ducati menyebutnya sebagai model generasi baru atau hanya model yang diperbarui.
Baca:
Rayakan HUT ke-25, Ducati Luncurkan Monster Rp 326 Juta
Knalpot Termignoni Meluncur untuk Ducati Panigale V4: Ganteng
Pada bagian mesin, Diavel baru kini menggunakan mesin 1.262 cc L-Twin dengan Variable Valve Timing dari XDiavel. Sedangkan model Diavel saat ini hanya memiliki 1.198 cc L-Twin. Jadi Diavel baru memiliki lebih banyak tenaga dan torsi dengan mid-range plus yang lebih kuat serta memiliki emisi bahan bakar Euro IV.
Selain pembaruan pada mesin, Diavel baru akan memiliki rangka dan suspensi baru. Diduga Diavel baru akan memiliki suspensi Ohlins yang dapat disesuaikan, baik di depan maupun belakang.
Ducati Diavel 2019 tertangkap kamera sedang menjalani pengujian di Eropa. Sumber: autocarindia.com
Kemungkinan juga Ducati mengeluarkan versi Speciale menggunakan suspensi semi-aktif elektronik pada tipe tertinggi Multistrada. Untuk swing arm-nya, Diavel baru akan meminjam dari Ducati Panigale V4.
Saat ini, Diavel hanya memiliki teknologi dengan menyematkan kontrol traksi dan anti-lock braking system (ABS). Namun Diavel baru dikabarkan memiliki unit pengukuran inersia enam sumbu yang sama, yang ada di XDiavel.
Baca: Ducati Panigale V4 Diuji diatas Dyno: Tenaga Dekati Mesin MotoGP
Berarti Diavel baru akan memiliki exhaustive elektronik seperti cornering ABS dan beberapa mode berkendara. Diharapkan Diavel baru memulai debut di Intermot pada Oktober 2018 atau di EICMA pada November 2018 serta mulai dijual di pasaran pada awal 2019.
CAR AND BIKE