TEMPO.co, Jakarta - Indonesia menjadi salah satu negara yang dikenal aktif dalam urusan dunia modifikasi baik motor maupun mobil. Para penggiat maupun pencintanya tesebar hampir keseluruh wilayah di Tanah Air.

Dari banyak wilayah tersebut, Surabaya menjadi kota kedua yang paling banyak penggiat dan pecinta dunia modifikasi mobilnya setelah Jakarta yang berada diposisi pertama.

Hal tersebut disampaikan CEO PT HIN Promosindo (HIN), Reza Aliwarga. Menurutnya sejak bertahun-tahun HIN mengadakan pameran modifikasi mobil bertajuk Indonesia Automodified, Surabaya menjadi kota yang paling ramai pecinta dan penggiat dunia modifikasinya setelah Jakarta.

Baca: Tak Hanya Motor, Promotor Berharap Jokowi Peduli Modifikasi Mobil

"Selain Jakarta, kedua Surabaya yang paling banyak. Pengunjung (kontes modifikasi) juga paling banyak nomor dua," ujarnya kepada wartawan, di Jakarta, 12 Maret 2019.

Sementara untuk posisi ketiga yang juga berdasarkan pengalamam HIN mengadakan pameran modifikasi mobil diduduki oleh Yogyakarta. Disusul Palembang dan Medan.

"Kemudian mungkin Yogyakarta yah, habis Yogya, mungkin antara Palembamg atau Medan. Jadi Surabaya, Yogya, Palembang, Medan," tutur Reza.

Baca: Begini Cara Datsun Mendorong Kreativitas Modifikasi di Indonesia

Sekadar informasi, tidak lama lagi HIN bekerja sama dengan beberapa perusahaan akan kembali menyelenggarakan Indonesia Automodified 2019 di 14 kota, yang akan dimulai pada 23-24 Maret di Surabaya.