“Grand Prix Singapura seperti Grand Prix Valencia akan membawa dampat buruk bagi masa depan Formula 1,” ketus Montezemolo yang akan membawa timnya berlaga di Grand Prix Singapura, Minggu (28/9).
Alasan lain Montezemolo menolak Grand Prix Singapura adalah tipisnya poin yang dihasilkan pemenang dengan pembalap di posisi kedua.
“Hal yang paling mengganggu saya adalah hanya terdapat dua poin antara pembalap pertama dengan kedua,” tegasnya yang akan meliihat pemenang mendapat 10 poin, sementara juara kedua mendapat delapan poin.
Laga Formula 1 musim ini tinggal menyisakan empat race. Lewis Hamilton masih memimpin klasemen dengan nilai 78, yang dibayangi pembalap Ferrari Felipe Massa (77), dan pembalap BMW-Sauber Robert Kubica (64).
Eurosport | Autosport | Bagus Wijanarko