TEMPO Interaktif, Jakarta: Mercedes-Benz benar-benar ingin menunjukkan diri sebagai penguasa kelas premium Tanah Air. Entah di segmen sedan dengan S-Class, MPV dengan R-Class, atau di kelas lain. Nah, awal pekan ini, Mercedes-Benz meluncurkan SUV Premium, yaitu GL 500.
GL 500 sebenarnya bukan GL-Class pertama yang diboyong Mercedes-Benz ke Indonesia. Tahun lalu Mercedes-Benz memperkenalkan GL 450 yang sempat Tempo coba di Pulau Dewata, Bali.
Dibandingkan dengan versi sebelumnya, penampilan luar GL 500 mengalami beberapa perubahan. SUV 7 penumpang ini tampil tampil lebih sporty dengan crossbar berlapis chrome di roof rack.
Baris ketiga penumpang juga dilengkapi dengan pengaturan elektronik, yakni penumpangnya dapat sekaligus menikmati perjalanan dengan rear seat entertainment yang terdapat pada head rest barisan pertama.
Multicontour seat juga diaplikasikan pada bangku pengemudi, yang memungkinkan pengaturan posisi tempat duduk secara elektronis sesuai dengan keinginan pengemudi.
Di dapur mesin pun jelas berbeda. GL 500 dibekali mesin lebih besar, 5.500 cc V8. Tenaga yang dihasilkan mencapai 388 hp (285 kW) pada 6.000 rpm dan torsi maksimum yang mencapai angka 530 Nm pada 2.800-4.800 rpm. Dengan mesin ini, untuk mencapai kecepatan 100 kilometer per jam dari titik nol hanya membutuhkan waktu 6,6 detik!
Untuk transmisi, Mercedes-Benz memasang teknologi terdahsyatnya 7G-TRONIC dengan Direct Select. GL 500 diklaim bisa melesat hingga kecepatan maksimal 240 km/jam.
Sebagai sebuah SUV, GL 500 dilengkapi berbagai senjata yang sesuai dengan karakternya: perambah medan berat. Ada teknologi off-road Pro engineering pada GL-Class yang dibuat sebagai perlengkapan standar untuk semua ECE model.
Salah satu fiturnya adalah penggunaan suspensi Airmatic. Dengan suspensi ini, GL 500 bisa menuruni lekukan hingga 600 milimeter tanpa masalah. Tambahan lain adalah ground clereance depan setinggi 198 mm dan belakang hingga 380 mm. Semuanya didukung oleh perangkat kestabilan elektronik, seperti sistem off-road ABS, HSA (Hill Start Assist System), dan Downhill Speed Regulation (DSR). Pokoknya serba elektronis.
Langkah Mercedes-Benz memasukkan GL 500 kian meramaikan pasar SUV Premium Indonesia yang sudah punya seabrek produk lainnya. Contohnya ada Lexus LX 570 yang dibanderol Rp 1,85 miliar, Audi Q7 (Rp 1,85 miliar), BMW X5 (Rp 1,9 miliar), Range Rover Sport (Rp 1,7 miliar), VW Touareg (Rp 1,92 miliar), dan Porsche Cayenne (Rp 1,977 miliar).
Semua SUV mewah tersebut adalah rival GL 500 yang dilepas ke pasar dengan harga Rp 1,898 miliar (off-the-road).
Mana yang lebih baik? GL 500-kah? Atau merek lain? Tentu sulit membandingkannya. Dengan harga yang di atas Rp 1 miliar, jelas masing-masing produk punya kelebihan dan kemewahan. Mustahil jika konsumen mau mengeluarkan dana sedemikian besar untuk membeli kendaraan mahal dengan kemampuan dan kecanggihan teknologi biasa-biasa saja.
Lalu seberapa yakin Mercedes-Benz dengan produknya ini? Meski tak menyebut target secara spesifik, Presiden Direktur PT Mercedes-Benz Indonesia Rudi Borgenheimer menyebut peningkatan pasar kendaraan mewah mencapai 8 persen per Agustus 2008. Hal ini menunjukkan tren pasar kendaraan premium terus-menerus mengalami peningkatan.
"Dengan jajaran produk Mercedes-Benz yang semakin lengkap ini, kami yakin dapat terus mempertahankan posisi kami sebagai pemimpin pasar kendaraan premium pada 2009," katanya.
Raju Febrian
SPESIFIKASI
Mesin: V8 Kapasitas: 5.461 cc Transmisi: 7G-TRONIC Tenaga maksimum: 285 kW (388 hp) @ 6.000 rpm Torsi Maksimum: 530 Nm @ 2.800-4.800 rpm Rasio kompresi: 10.7 0-100 km/jam: 6,6 detik Kecepatan maksimum: 240 km/jam Dimensi (pxlxt): 5.088 x 1.920 x 1.840 mm Wheelbase: 3.075 mm Bobot: 2.445 kg Kapasitas tangki: 100 liter Konsumsi BBM: 1 liter/10,4 - 18,6 km Velg & ban: 275/55 R19
RIVAL
Audi Q7 Mesin: 4.2L FSI Quattro Harga: Rp 1,9 miliar
BMW X5 4.8i Mesin: 4.8L V8 Harga: Rp 1,766 miliar
VW Touareg Mesin: 4.2L V8 Harga: Rp 1,920 miliar
Porsche Cayenne Mesin: 3.6L V6 Harga: Rp 1,977 miliar
Lexus LX570 Mesin: 5.7L DOHC V8 Harga: Rp 1,850 miliar