Curhat Lewis Hamilton Terpuruk di F1 GP Jeddah: Kami Jauh di Belakang
Reporter: Gooto.com
Editor: Wawan Priyanto
Senin, 28 Maret 2022 13:14 WIB
Pembalap Mercedes Lewis Hamilton saat balapan GP Arab Saudi di Jeddah Corniche Circuit, Jeddah, Araba Saudi, 28 Maret 2022. REUTERS/Hamad I Mohammed
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Balapan Formula 1 Grand Prix Arab Saudi bukan hal yang mudah dilakukan oleh seorang Lewis Hamilton. Pembalap Mercedes asal Inggris itu hanya meraih 1 poin alias finis di posisi ke-10 pada balapan yang digelar di Sirkuit Jalan Raya Jeddah pada Minggu, 27 Maret 2022. Setahun lalu di sirkuit yang sama, ia adalah pemenangnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari podium pertama kemudian hanya meraih 1 poin tentu bukan hal yang menyenangkan bagi Hamilton.

“Saat ini kami tidak berjuang untuk posisi teratas seperti yang Anda tahu, kami sangat jauh dari pembalap di depan,” kata Hamilton seperti dikutip dari Reuters, Senin, 28 Maret 2022.

Pemilik rekor 180 kali balapan untuk Mercedes, rekor terbaru untuk seorang pembalap dengan satu konstruktor, mengaku memiliki banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan.

"Ini memuakkan tetapi kami akan terus bekerja keras dan terus berjuang."

Mercedes yang dulu dominan, tampil kurang memuaskan dalam dua kali balapan perdana musim ini. Perombakan aturan radikal pada mobil Formula 1 tampaknya menjadi penyebab utama tim ini terperosok di peringkat kedua, di bawah Ferrari dan ditempel ketat Red Bull Racing di klasmen konstruktor.

Hamilton berada di urutan ke-15 di grid setelah gagal melewati fase knockout pertama kualifikasi pada Sabtu untuk pertama kalinya sejak Grand Prix Brasil pada 2017.

Dia memulai balapan enam posisi di belakang rekan satu timnya, George Russell (Inggris).

Drama virtual safety car (VSC) juga menjadi penyebab posisi Hamilton tak beranjak naik.

“Balapan berjalan relatif baik dengan ban keras, mengikuti George, menempatkan beberapa waktu yang layak mengingat berapa umur ban,” kata Hamilton, yang berada di urutan kelima dalam klasemen keseluruhan 29 poin dari pemimpin kejuaraan Ferrari Charles Leclerc setelah hanya dua balapan.

"Strateginya, saya tidak tahu itu atau VSC, tapi kami kalah banyak."

Hamilton berharap segera pulang ke Inggris setelah adanya serangan oleh kelompok Houthi ke fasilitas penyimpanan minyak di dekat sirkuit.

"Saya sangat senang akhir pekan selesai," katanya.

"Saya juga sangat senang bahwa semua orang aman, dan berharap untuk segera keluar dari sini (Jeddah)."

REUTERS

Baca juga: F1 GP Arab Saudi: Charles Leclerc Makin Kokoh di Puncak Klasmen

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi