Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mudik Naik Toyota C-HR Hybrid, 43 Liter Bensin Jakarta-Solo PP

Reporter

image-gnews
Toyota C-HR Hybrid di Grandis Barn, Solo, 29 April 2022. TEMPO/Wawan Priyanto
Toyota C-HR Hybrid di Grandis Barn, Solo, 29 April 2022. TEMPO/Wawan Priyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mudik Lebaran tahun ini menjadi pengalaman baru bagi redaksi Tempo.co. Sebab, untuk pertama kalinya kami menjajal mobil dengan powertrain hybrid. Mobil itu adalah Toyota C-HR Hybrid. Sebenarnya ini bukanlah mobil baru karena sudah diluncurkan di Indonesia sejak 2019, namun kami baru mendapatkan kesempatan menjajalnya untuk digunakan mudik Lebaran.

Teknologi hybrid yang diusung model ini membuat kami memiliki pengalaman berharga saat bermacet-macetan di jalur mudik dengan jarak tempuh lebih dari 500 kilometer, dari Jakarta menuju Solo, Jawa Tengah.

Kami berangkat menuju Solo pada 28 April 2022 pukul 06.30 WIB. Khawatir terjadi kemacetan panjang di Jalan Tol Trans Jawa, BBM kami isi penuh. Oh iya, kapasitas tanki C-HR Hyrbid adalah 43 liter (untuk C-HR non hybrid 50 liter).

Indikator jarak tempuh pada meter cluster saat bensin terisi penuh adalah 759 km. Sedangkan jarak tempuh Jakarta (dari Cawang) menuju Hotel Grand HAP, Solo, adalah 520 km. Perjalanan kami di hari yang diperkirakan puncak arus mudik itu lumayan tersendat. Kami memerlukan waktu sekitar 15 jam untuk sampai di Solo. Dengan catatan, terjebak kemacetan menjelang KM 57 Tol Jakarta-Cikampek, dan di sejumlah titik di Tol Cikampek menuju Palimanan.

Data konsumsi bahan bakar pada meter cluster Toyota C-HR Hybrid, 21,3 km per liter untuk perjalanan dari Jakarta menuju Solo, total jarak tempuh 540 km saat perjalanan mudik Lebaran 2022. TEMPO/Wawan Priyanto

Pagi itu sistem One Way memang belum diterapkan, baru pada sore harinya diberlakukan dari Cikampek menuju Kalikangkung di Semarang.

Kembali ke macet-macetan naik C-HR Hybrid saat mudik Lebaran. Sejujurnya, konsumsi bahan bakar C-HR Hybrid ini diluar ekspektasi kami. Bermesin 1.800 cc, kami kira konsumsi bahan bakarnya boros. Jakarta-Solo dengan jarak tempuh 520 km hanya memerlukan sekitar 21 liter bensin. Itupun dengan catatan kami terjebak kemacetan panjang di sejumlah titik.

Kalau dirupiahkan Rp 262.500 untuk bensin RON 92 seperti Pertamax atau Rp 160.650 untuk RON 90 (Pertalite). Full tank 43 liter setara dengan Rp 537.500 (RON 92) dan Rp 328.950 (RON 90).

Toyota C-HR Hybrid saat melintas di Desa Beruk, Karanganyar, Jawa Tengah, 30 April 2022. TEMPO/Wawan Priyanto

Jika mengacu pada konsumen bahan bakar di atas, C-HR Hybrid semestinya bisa dipakai untuk berkendara Jakarta-Solo-Jakarta hanya dengan sekali isi bensin (full tank). Itulah gambaran konsumsi bahan bakar yang diperlukan C-HR Hybrid untuk perjalanan Jakarta-Solo-Jakarta. Tentunya di luar perjalanan keliling kota saat libur Lebaran atau bersilaturahmi ke sanak saudara.

Dari catatan di meter cluster, konsumsi bahan bakar saat bermacet-macetan ria di jalur mudik Jakarta menuju Solo mencapai 21,3 km per liter.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mesin 1.800 cc kok bisa irit BBM?

Kenapa bisa irit? Sederhananya, mobil ini dirancang untuk menekan konsumsi bahan bakar seefisien mungkin. Pada saat baterai penuh dan kecepatan mobil di bawah 30 km per jam, baterai mobil yang bekerja. Sedangkan mesin dalam kondisi mati. Nah, situasi ini sangat membantu saat terjadi kemacetan panjang ketika mudik. Dalam kondisi stop and go, powertrain hybrid mampu memainkan peran penting untuk menekan konsumsi bahan bakar. Mesin akan menyala secara otomatis saat daya baterai habis, dan menggerakkan roda.

Sedangkan untuk akselerasi yang lebih kencang, mesin akan memasok tenaga ke mesin. Kinerja mesin juga menjadi lebih ringan karena pada saat bersamaan, motor listrik juga akan memasok tenaga ke roda penggerak.

Toyota C-HR Hybrid di dataran tinggi Tawangmangu, Karang Anyar, Jawa Tengah, 30 April 2022. TEMPO/Wawan Priyanto

Pada saat mesin menyala, selain untuk menggerakkan mesin, juga berfungsi untuk mengisi daya baterai. Pengisian daya baterai juga bisa dilakukan pada saat mobil melakukan pengereman (regeneratif). Itulah yang menjadi keunggulan sistem hybrid. Konsumsi bahan bakarnya bisa lebih irit dibanding mobil bermesin konvensional dengan cc lebih kecil seperti Toyota Avanza atau Veloz misalnya.

Toyota C-HR Hybrid adalah kendaraan yang menggunakan teknologi Hybrid dengan dua motor penggerak yaitu Internal Combution Engine (ICE) dan motor listrik. Kehadiran kendaraan ini memberikan pilihan baru kepada penggemar kendaraan SUV berbasis crossover yang juga memiliki kepedulian terhadap lingkungan.

Toyota C-HR Hybrid didukung mesin 2ZR-FXE dengan output 100 PS yang dikombinasikan motor listrik berkekuatan 36 PS. Torsinya mencapai 163 Nm. Sebagai kendaraan elektrifikasi ramah lingkungan, konsumsi bahan bakar Toyota C-HR Hybrid lebih efisien 62 persen dibandingkan varian konvensional sehingga emisi CO2-nya diklaim lebih rencah 60 persen dibanding model bensin.

Tenaga dengan torsi yang melimpah ini tentunya bukan menjadi masalah bagi Toyota C-HR Hybrid untuk menaklukkan tanjakan terjal di sekitar dataran tinggi Tawangmangu, Karang Anyar. 

Baca juga: Menguji Toyota C-HR Hybrid di Tol Layang Japek II: BBM Makin Irit


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

2 hari lalu

Pemudik sepeda motor membawa anak saat melintas di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 6 April 2024. Meski beresiko tinggi dan berpotensi terjadi kecelakaan lalu lintas, sebagian pemudik Lebaran 2024 memilih membawa anak-anak mereka dengan sepeda motor.  TEMPO/Prima Mulia
Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

Oleh karena itu, perawatan yang baik pasca mudik Lebaran menjadi sangat penting untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal sepeda motor.


Setelah Mudik Lebaran, Jangan Lupa Cek Komponen-komponen Mobil Berikut

2 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Setelah Mudik Lebaran, Jangan Lupa Cek Komponen-komponen Mobil Berikut

Mobil yang bekerja keras selama perjalanan mudik Lebaran dapat mengalami berbagai masalah jika tidak dirawat dengan baik setelahnya.


GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

2 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.


Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

2 hari lalu

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

Kehadiran fasilitas SPKLU menjadi salah satu faktor penting dalam kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini bagi kendaraan listrik


Masyarakat Diimbau Skrining Penyakit Tidak Menular setelah Lebaran

3 hari lalu

Ilustrasi pemudik di stasiun Gambir. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Masyarakat Diimbau Skrining Penyakit Tidak Menular setelah Lebaran

Skrining penyakit tidak menular diperlukan untuk melakukan deteksi dini dan pemantauan faktor risiko penyakit tidak menular setelah Lebaran.


Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

3 hari lalu

Destinasi wisata budaya tempo dulu di Bukit Siguntang, Palembang. Di dalam Bukit Siguntang terdapat diantara nya makam Putri Rambut Selako. TEMPO/Parliza Hendrawan
Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

Agar tak terlalu capai saat pulang mudik Lebaran bisa menepikan kendaraan untuk menikmati kuliner mengunjungi destinasi wisata


BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang Lebaran 2024, Naik 11 Persen

3 hari lalu

Beberapa penumpang hendak berangkat di Pelabuhan Batu Ampar Kota Batam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang Lebaran 2024, Naik 11 Persen

BUP BP Batam melayani 580.867 penumpang di Periode Angkutan Lebaran Tahun 2024


Kemacetan Mudik Juga Terjadi di Cina, Ingat Tragedi Brexit Lebaran 2016 yang Tewaskan 12 orang

3 hari lalu

Ratusan kendaraan terjebak kemacetan saat menuju pintu keluar Tol Brebes Timur (Brexit) di Brebes, Jawa Tengah, 22 Juni 2017. Kemacetan tersebut terjadi akibat penutupan ruas jalan tol fungsional Brebes-Batang pada malam hari dan seluruh kendaraan diarahkan ke Brexit. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Kemacetan Mudik Juga Terjadi di Cina, Ingat Tragedi Brexit Lebaran 2016 yang Tewaskan 12 orang

Kemacetan saat mudik Lebaran tahun ini tidak separah tragedi Brexit 2016 yang Menewaskan 18 Orang atau macet parah di Beijing dan Pakistan.


Sinopsis 5 Film Baru di Libur Lebaran 2024

3 hari lalu

Poster film Monkey Man. Foto: Wikipedia.
Sinopsis 5 Film Baru di Libur Lebaran 2024

Untuk mengisi waktu libur lebaran salah satunya ialah pergi menonton film bersama. Berikut sinopsis 5 film baru di libur lebaran 2024


Pemberian Tilang Elektronik selama Mudik Lebaran 2024 Meningkat 15,9 Persen

3 hari lalu

Kendaraan dengan perangkat sistem tilang elektronik (ETLE) Mobile yang diluncurkan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa 13 Desember 2022. Polda Metro Jaya meluncurkan 11 kendaraan patroli khusus yang dilengkapi 'ETLE mobile' untuk bertugas di ruas-ruas jalan raya se-DKI Jakarta dan Tangerang Selatan yang tidak terpasang kamera ETLE statis. TEMPO/Martin Yogi
Pemberian Tilang Elektronik selama Mudik Lebaran 2024 Meningkat 15,9 Persen

Pemberian tilang elektronik meningkat seiring semakin banyak kamera ETLE yang terpasang dan merekam pelanggaran lalu lintas