TEMPO Interaktif, London - Juara bertahan MotoGP Valentino Rossi berharap persaingan dengan rekan setimnya dari Fiat Yamaha, Jorge Lorenzo, di sirkuit tidak merusak hubungan pribadi mereka. Namun, Rossi ingin tetap memperbesar jarak dari Lorenzo di klasemen pembalap.

Pada balapan di Catalunya dan Sachsenring, Rossi memenangkan persaingan dengan Lorenzo. Saat ini pun, Rossi memimpin di klasemen pembalap MotoGP sementara dengan perolehan 187 poin. Rossi unggul 25 poin dari Lorenzo yang bercokol di posisi kedua.

Meski terjadi persaingan ketat, Rossi berharap hubungan pribadi dengan Lorenzo tetap baik. Apalagi, Rossi menilai media massa terkadang memanas-manasi situasi.

“Setelah Sachsenring, salah satu koran Italia menulis, saya mengatakan bahwa Jorge adalah orang yang sombong. Padahal, itu tidak benar,” ujar Rossi seperti dikutip Motorcycle News, Rabu (5/8) waktu setempat.

“Seorang jurnalis mengatakan kepada saya soal itu. Tapi saya tidak mengatakan itu. Keesokan harinya, mereka mewartakan saya mengatakan bahwa Jorge adalah seorang yang berengsek. Saya berharap persaingan tidak terjadi di luar sirkuit dan tetap dalam suasana sportivitas,” lanjut Rossi.

Rossi memang dikenal sering terlibat perang dingin di luar sirkuit dengan sesama pembalap. Hal tersebut terjadi di antaranya dengan pembalap Max Biaggi dan Sete Gibernau.

MOTORCYCLENEWS| KODRAT SETIAWAN