GOOTO.COM, Jakarta - Maka Motors, sebagai pemain baru di pasar otomotif Indonesia, mengerahkan produk pertamanya, yakni Maka Cavalry, untuk bisa bersaing di pasar motor listrik Tanah Air. Diklaim sebagai 'Motor Paling Enak', Cavalry ini sejatinya telah dibekali sejumlah keunggulan untuk bisa menggoyangkan kompetitornya.

"Sepeda motor adalah bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan orang Indonesia. Tapi, saat ini belum ada motor buatan Indonesia yang sesuai dengan kebutuhan orang Indonesia itu sendiri," kata Chief Technology Officer (CTO) sekaligus Co-Founder dari Maka Motors, Arief Fadillah di IIMS 2025.

Dalam penuturannya, Arief mengatakan bahwa Maka Cavalry telah melewati tiga tahun riset hingga pengujian secara komprehensif, untuk memastikan motor listrik ini sesuai dengan kebutuhan pasar Indonesia. Fokus utama Maka untuk motor listrik pertamanya ini adalah menciptakan motor listrik dengan performa optimal untuk karakteristik jalanan, gaya berkendara, serta ekspektasi pengendara di Tanah Air.

"Untuk itu, Maka Cavalry diciptakan sebagai solusi mobilitas masyarakat yang beragam, malalui R&D (Research and Development) yang mendalam, serta melibatkan berbagai masukan dari para pengendara," ucapnya menjelaskan.

Sebagai contohnya, salah satu keunggulan Maka Cavalry ada pada performanya. Motor listrik ini sanggup menuntaskan akselerasi dari nol hingga 60 km per jam dalam waktu 4,8 detik, dengan kecepatan maksimal 105 km per jam. Jarak tempuh motor ini disebut sebagai yang terjauh di kelasnya, yakni 160 kilometer.

Tidak hanya, Maka Cavalry ini juga diklaim bisa melibas jalur tanjakan dengan kemirian hingga 30 derajat. Tidak ketinggalan mode berkendara yang bisa disesuaikan dengan preferensi pengendaranya, terdiri dari Hi-Torque dan Hi-Regen.

Akan ketinggalan dari pesaingnya jika Maka Cavalry tidak dibekali teknologi mutakhir. Misalnya, melalui penggunaan baterai Intercellar berkapasitas besar, dinamo Revium yang disebut bertenaga kuat, hingga controller Osiris yang dengan cermat mengatur sumber tenaga dari baterai.

Satu lagi hal yang diunggulkan dari motor listrik ini adalah hemat biaya. Penggunaan motor listrik bisa menghemat 70 persen biaya kepemilikan dari motor konvensional, yang rerata dihabiskan untuk mengisi bensin. Biaya perawatannya pun diklaim lebih murah, juga pajaknya.

Dengan performa dan teknologi yang disuguhkan melalui Maka Cavalry ini, Maka Motors memasarkan motor listrik ini dengan banderol Rp 35.850.000 on the road (OTR) Jadetabek. Harga itu belum termasuk subsidi pemerintah, meskipun subsidi motor listrik di tahun ini tak kunjung diumumkan pemerintah alias masih abu-abu.