
Fiat 500
Fiat 500 listrik itu akan menggunakan baterai ion lithium yang sudah dikembangkan. Namun tidak ada teknologi khusus, baterai itu akan dijual sebagai model Fiat.
Scott Kunselman, Senior Vice President Engineering Chrysler, mengatakan kongsi antara Fiat – Chrysler merupakan wujud dari paduan antara kemampuan teknologi mesin Chrysler dengan platform baru dari Fiat (Fiat 500).
“Fiat 500 listrik merupakan salah satu contoh upaya itu. Mobil ini sangat ringan dan platformnya sempurna untuk memadukan teknologi kendaraan listrik,” tutur Kunselman seperti dikutip automotivenews.com.
Sementara ihwal banderol harga, pabrikan itu mengaku akan mengumumkannya menjelang peluncuran. Yang pasti, sebut siaran pers Chrysler, harga itu akan bersaing dengan kendaraan listrik lainnya di pasaran.
Pun dengan target produksi, perusahaan ini tak bersedia menyebutkannya. Namun, Sergio Marchionne, November 2009 lalu, pernah berujar perusahaannya akan memproduksi 56 ribu per tahun sebelum 2014.
Ihwal harga, saat di gelaran Detroit Auto Show yang digelar Januari lalu sempat menyebut mobil listrik produknya akan dibanderol US$ 32 ribu atau sekitar Rp 294,4 juta. Di ajang pameran itu, Chrysler memboyong konsep Fiat 500 listrik.
ARIF ARIANTO