Jumat, 26 Maret 2010 11:17 WIB

TEMPO Interaktif, New York - Klaim yang menyebut mobil hybrid sebagai mobil ramah lingkungan dan menjadi mobil masa depan, telah menjadi mantra yang manjur baik di kalangan konsumen maupun pabrikan. Konsumen, terutama di negara maju, kini banyak memilih mobil jenis ini.

Tak pelak, pabrikan pun berlomba memproduksinya. Salah satunya adalah pabrikan mobil mewah asal Jerman, Porsche. Produk hybrid pertama pabrikan ini adalah Porsche Cayenne. Mobil ini mulai di pasarkan Juli mendatang di Amerika Serikat.

Beranjak dari filosofi Porsche Intelligent Performance, Porsche menjadikan varian sport utility vehicle (SUV) produknya itu sebagai kendaraan yang bertenaga besar namun irit bahan bakar.

"Filosofi itu memiliki arti, keinginan kami untuk meningkatkan kemampuan untuk mengurangi emisi, lebih hijau, dan hemat bahan bakar," ujar Detlev von Platen, Presiden dan Chief Executive Officer Porsche Amerika Utara, dalam siaran persnya seperti dikutip autoevolution.com

SUV Hybrid itu dibekali mesin bensin 3.000 cc V6 yang dipadukan dengan motor listrik bertenaga 380 daya kuda. Menariknya, bila untuk jarak dekat, pengemudi cukup menggunakan motor listrik saja.

Rencananya, akhir Maret ini Porsche Cayenne hybrid itu akan dipajang di gelaran New York International Automobile Show 2010.

Di Negeri Paman Sam itu, mobil bertransmisi S-tronic otomatis dengan kopling ganda delapan percepatan itu ditawarkan dalam empat model yaitu, Cayenne 2011, Cayenne S, Cayenne Turbo, serta Cayenne S Hybrid. Hanya, soal harga Porsche belum memberi keterangan.

ARIF ARIANTO

#Otomotif