
Valentino Rossi. AP/Lai Seng Sin
Rossi telah mengolski tujuh gelar, termasuk lima beruntun sejak 2001. Ia hanya terpaut satu gelar di belakang sesama orang Italia, Giacomo Agostini dalam daftar pembalap paling sukses sepanjang waktu.
Setelah mendapat cedera bahu tahun lalu, pembalap berusia 32 tahun itu memutuskan beralih dari Yamaha ke Ducati. Namun dalam dua race awal di Qatar dan Jerez, ia hanya mampu finis di urutan ketujuh dan kelima.
“Rossi adalah pembalap besar dan tidak ada yang meragukannya. Namun saya pikir ia akan sulit mengulanginya tahun ini,” kata Doohan, yang sukses memenangkan gelar lima kali beruntun sejak 1994, Senin (11/4).
Di dalam semua cabang olahraga, klaim Doohan seorang atlet hanya memiliki satu dekade untuk meraih prestasi total. Rossi sendiri sudah memasuki musim ke-12 yang akan mendapat banyak tantangan dari para rival. “Saya tidak mengatakan kariernya telah habis. Namun ia sudah tidak lagi memiliki kemampuan untuk menjadi juara,” katanya.
Doohan terpaksa mengakhiri kariernya setelah terjatuh di GP Spanyol pada 1999, dengan mengoleksi lima gelar dengan Honda. Adapun The Doctor sukses menyabet tiga gelar bersama Honda sebelum bergabung dengan Yamaha pada 2004.
REUTERS | bagus wijanarko