Yamaha Perpanjang Kontrak dengan Rossi hingga 2018  
Reporter: Tempo.co
Editor: Martha Warta Silaban
Sabtu, 19 Maret 2016 16:06 WIB
Peserta mengenakan kostum "Spiderman dan Batman" saat ikut ambil bagian dalam international Jerusalem Marathon ke-6 di Old City, Israel, 18 Maret 2016. REUTERS
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Qatar - Pabrikan balap MotoGP, Yamaha Movistar, memastikan memperpanjang kontraknya dengan Valentino Rossi hingga 2018. "Saya percaya kabar perpanjangan kontrak dengan Valentino akan menjadi kabar baik bagi penggemar MotoGP di seluruh dunia," kata Managing Director Yamaha Movistar Lin Jarvis, seperti dilansir Crash pada Sabtu, 19 Maret 2016.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Jarvis, ini adalah upayanya membuat komitmen yang lebih kuat dengan Rossi, sekaligus menjadi bukti bahwa Yamaha masih menaruh kepercayaan yang besar kepada pembalap 37 tahun itu untuk memulai musim baru.

Jarvis berujar, Rossi telah membuktikan kecintaannya terhadap dunia olahraga balap dan Yamaha. Bahkan Rossi telah membuktikan itu dengan empat gelar juara MotoGP.

Dia juga merasa saat ini Rossi masih sangat kompetitif di MotoGP. Buktinya, ucap Jarvis, Rossi pada musim lalu hampir saja menjadi juara dunia. Rossi menutup akhir musim lalu dengan menjadi juara kedua di bawah rekan setimnya, Jorge Lorenzo.

"Perjanjian baru ini menegaskan, Vale akan menyelesaikan kariernya di dunia MotoGP dengan Yamaha," tuturnya. Dia merasa senang Rossi kembali memperkuat Yamaha setelah sebelumnya berada dua musim di Ducati.

Musim ini, The Doctor—panggilan Rossi—menargetkan meraih gelar juara dunia kesepuluh. Bahkan timnya telah menyiapkan judul khusus bernama 10thWorld. Saat ini Rossi telah mengoleksi sembilan gelar juara dunia dari berbagai kelas.

Rossi mengaku sangat senang atas pengumuman Yamaha yang memperpanjang kontraknya hingga 2018. Dia bahkan mengaku sangat puas. "Sejak saya kembali ke Yamaha pada 2013, saya merasa seperti kembali ke rumah," katanya.

Rossi pertama kali bergabung dengan Yamaha pada 2004. Dia memulainya dengan kesuksesan meraih empat gelar juara bersama Yamaha. Terakhir kali dia juara dunia pada 2009. Tahun lalu, ia harus puas berada di posisi kedua setelah disalip Jorge Lorenzo dengan sangat kontroversial.

CRASH | AVIT HIDAYAT    

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi