Jorge Lorenzo: Perebutan Gelar Juara MotoGP Belum Berakhir
Reporter: Tempo.co
Editor: Febriyan
Sabtu, 3 September 2016 04:20 WIB
Pembalap Yamaha Jorge Lorenzo, melakukan selebrasi diatas podium setelah berhasil finish diurutan pertama pada sirkuit Mugello, Scarperia, Italia, 22 Mei 2016. Lorenzo masih di peringkat teratas klasemen dengan 115 poin, unggul 10 poin dari Marquez. Sedangkan Rossi di posisi ketiga dengan perolehan 78 poin. AP/Antonio Calanni
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap tim Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, mengatakan bahwa peluangnya untuk mempertahankan gelar juara dunia tahun ini belum berakhir. Meskipun mengakui bahwa dirinya telah kehilangan banyak angka, dia menilai dirinya masih memiliki harapan besar dengan tujuh balapan tersisa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saya kira motor Yamaha tahun ini jauh lebih kompetitif dalam situasi balapan kering. Mungkin kami tak beruntung di beberapa balapan dan sangat lambat ketika balapan dalam kondisi basah, karena itu saya kehilangan banyak poin dari Marc," ujarnya dalam konferensi pers menjelang sesi latihan pertama seri MotoGP Inggris, Jumat, 2 September 2016.

Lorenzo saat ini berada di posisi ketiga klasemen pembalap. Dia tertinggal 59 angka dari pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, yang berada di posisi pertama, dan 6 angka dari rekan setimnya, Valentino Rossi, yang berada di posisi kedua.

Namun dia mengatakan bahwa dirinya siap memangkas ketertinggalan angka itu dalam balapan di sirkuit Silverstone Ahad besok. Dia juga menargetkan bisa meraih hasil baik dalam balapan selanjutnya di seri MotoGP San Marino di sirkuit Misano, Italia.

"Dengan kondisi ban dan perangkat elektronik seperti yang kami miliki saat ini, semuanya masih mungkin terjadi dan kesempatan menjadi juara dunia tak akan hilang, dan secara matematis hal itu memang tak dimungkinkan," ujarnya.

"Saya tak berpikir soal gelar juara. Saya hanya berpikir bagaimana bisa membalap dengan kencang dan memenangi balapan di sini dan di Misano," katanya.

Dia pun mengaku bahwa Sirkuit Silverstone merupakan salah satu sirkuit yang menjadi favoritnya. Lorenzo selalu mendapat hasil bagus di sana.

"Sejak awal saya membalap di sini pada 2010, saya selalu mendapatkan perasaan yang bagus. Bisa mencatatkan waktu tercepat dan memenangi lomba, demikian juga pada 2012 dan 2013. Tahun lalu ketika balapan di kondisi hujan saya finis di posisi keempat, tapi hanya berselisih 5 detik dari pembalap terdepan. Jadi, sebenarnya itu bukan balapan yang buruk," kata JUARA DUNIA MotoGP 3 kali itu.

CRASH | FEBRIYAN

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi