Ada Masalah Airbag, Mitsubishi Recall Pajero dan Delica
Reporter: Antara
Editor: Eko Ari Wibowo
Jumat, 1 Februari 2019 19:10 WIB
Mitsubishi Lancer Evolution X menggunakan sistem handling khusus setara mobil all-wheel-drive yang dinamakan Super All Wheel Control (S-AWC). Dan juga sistem pengereman ABS serta dual airbag dan Reinforced Impact Safety Evolution (RISE). Leftlanenews.com
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menarik atau melakukan recall sejumlah kendaraan penumpang seperti Pajero Super Exceed, Delica dan Lancer SEi karena ditemukan kemungkinan Body Inflator Airbag (komponen mekanis pengembang kantung udara) yang dapat pecah sehingga menyebabkan terpentalnya material komponen tersebut. Sehingga berpotensi melukai pengemudi dan/atau penumpang depan ketika airbag mengembang saat terjadi tabrakan frontal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Mitsubishi Xpander Paling Laris Dibandingkan Produk MMC di Dunia

Director of Sales and Marketing Division MMKSI, Irwan Kuncoro mengatakan program penarikan kendaraan tersebut merupakan bentuk komitmen dan tanggung jawab Mitsubishi Motors Corporation dalam menjaga kualitas kendaraan. Hal ini juga untuk memastikan keamanan dan kenyamanan berkendara bagi para pengguna kendaraan Mitsubishi di Indonesia.

Oleh karena itu konsumen tidak perlu khawatir dalam keseluruhan proses kepemilikan kendaraan penumpang Mitsubishi, terbukti walaupun model kendaraan yang dimaksud sudah tidak lagi didistribusikan secara resmi oleh MMKSI namun komitmen dan tanggung jawab merek terhadap konsumen tetap dilakukan melalui berbagai aktivitas seperti yangdilaukan sekarang ini.

"Kami mengundang para konsumen setia kendaraan penumpang Mitsubishi dengan model dan tahun kendaraan yang dimaksud untuk dapat melakukan pemeriksaan kendaraannya di diler resmi kami dengan prosedur yang mudah dan kompensasi penggantian part terkait tanpa biaya," kata Director of Sales & Marketing Division MMKSI, Irwan Kuncoro, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Antara di Jakarta, Jumat 1 Februari 2019.

Bocornya airbag berpotensi pecah karena bahan kimia pengembang airbag, yakni ammonium nitrate yang berubah dalam akumulasi jangka waktu yang lama sehingga rusak dibawah pengaruh perbedaan temperatur dan kelembaban. Komponen Body Inflator Airbag yang baru sebagai pengganti dalam kampanye perbaikan ini telah dikembangkan tanpa penggunaan bahan kimia tersebut.

Baca: 2018, Mitsubishi Cetak Rekor Tertinggi Penjualan di Indoensia

Penarikan dilakukan pada sejumlah kendaraan yakni Pajero Super Exceed 2008 - 2013 sebanyak 62 unit, Delica 2014-2016 sebanayak 996 unit dan Mitsubushi Lancer SEi 2006-2012 sebanayak 220 unit, pergantian di antaranya adalah Passenger Airbag dan Driver Airbag.

ANTARA

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi