Kebiasaan Ini Penyebab Timbulnya Karat Tangki Bensin Sepeda Motor
Reporter: Gooto.com
Editor: Eko Ari Wibowo
Rabu, 10 April 2019 08:09 WIB
Menguras tangki bensin. i-car.com
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Tangki bahan bakar menjadi penyimpan bensin untuk pembakaran kendaraan seperti sepeda motor. Banyak diantara para pengendara motor mengisi bahan bakar menunggu bensin habis alias hingga tangki kosong melompong. Ada yang beralasan biar mengisi bahan bakar sekalian penuh, ada juga belum ada uang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Kiat Mengantisipasi Agar Tangki Sepeda Motor Tak Mudah Bocor

Padahal mengisi bahan bakar menunggu tangki kosong sangat berbahaya karena dengan posisi tangki kosong atau sedikit bahan bakar, berisiko menyebabkan kondensasi, dan timbulnya air dalam tangki. Kasus ini memang kerap terjadi pada motor sport, tapi bukan tidak mungkin akan terjadi pula pada jenis motor lainnya. Sehingga berpotensi karat menyerang.

Jika tangki bensin sudah diserang karat untuk membersihkannya tergolong sangat sulit. Bahkan karat tergolong sangat mudah mengendap di bensin, hingga akhirnya serpihan karat tersebut akan masuk ke fuel pump alias pompa bensin. Akibatnya proses pembakaran bensin akan terhambat, dan usia pakai busi akan lebih pendek. Kondisi terburuk, serpihan karat akan menghalangi prises pembakaran dan menyebabkan motor sering mogok.

Dikutip dari laman Suzuki, solusi terbaik yang bisa dilakukan adalah, jangan pernah membiarkan tangki besin kosong dalam waktu yang lama. Setelah indikator bensin sudah menunjukkan angka 50 persen, segera lakukan pengisian ulang bensin untuk menjaga tangki bensin tetap penuh.

Jika tangki bensin motor sudah terlanjur berkarat, solusi terbaik yang bisa dilakukan adalah, dengan melakukan pengurasan secara total. Proses pengurasan ini biasanya memakan waktu cukup lama, sehingga sangat disarankan dilakukan oleh pihak bengkel profesional.

Baca: Tangki Yamaha FreeGo di Bawah Dek Diklaim Aman

Jika kondisi karat dalam tangki sudah sangat parah, mau tidak mau jalan terakhir adalah, dilakukan pembelahan tangki, kemudian karat tersebut dibersihkan dengan cara manual menggunakan sikat kawat. Setelah bersih, baru dilakukan upaya penyambungan kembali tangki bensin.

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi