Mengenali Tanda Segitiga pada Ban Mobil, Ini Fungsinya
Reporter: Wira Utama
Editor: Wawan Priyanto
Rabu, 26 Februari 2020 14:07 WIB
Ilustrasi Ban Mobil. TEMPO/Wawan Priyanto
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Performa ban mobil mungkin masih acap dianggap sepele bagi sebagian orang. Padahal perannya sangat krusial, terlebih saat melewati area basah atau jalan yang digenangi air dalam kecepatan tinggi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lantas bagaimana patokan untuk mengetahui kondisi ban masih aman dipakai atau tidak? Apakah merujuk pada sistem periode dari pabrikan ban, jarak tempuh, atau TWI atau Tread Wear Indicator?

"Nomor satu tetap TWI, kalau TWI nya sudah kena, harus ganti," ujar Management Trainee PT Sumi Rubber Indonesia, Bambang Hermanuhadi di Cikarang, beberapa waktu lalu.

Jika sudah muncul tonjolan TWI, berarti ban sudah kehilangan kemampuan dalam membuang air. Di mana tonjolan TWI itu menjadi paramater melihat bahwa blok-blok sudah habis. TWI ini digambarkan dalam bentuk segitiga di bagian luar telapak ban. 

Makin dalam (blok-blok atau biasa dikenal dengan istilah kembangan/alur) itu, kata Bambang, maka daya buang airnya makin besar. Sebaliknya, makin cetek blok-bloknya, daya buang airnya berkurang.

"Kalau kemampuan ban ini tidak bisa membuang 4 liter air per detik pada kecepatan 80 km per jam di atas permukaan jalan yang tergenang 1 cm saja, maka ban akan ngambang di atas air (Hydroplaning). Kalau sudah ngambang, direm gak bisa," ujarnya.

Adapun cara melihat kondisi ban sudah aus, cukup mudah. Cari tanda segitiga di bagian sidewall ban, kemudian tarik ke bagian telapak bannya searah dengan tanda TWI tersebut.

Jika ban dalam kondisi baru, posisinya akan tersembunyi. Tapi ketika sudah aus akan ada tonjolan atau TWI sejajar dengan alur telapak ban. "Kalau sudah ada tonjolan karet dan muncul ke permukaaan, maka harus ganti," ujarnya,

Sebagai penegasan, ban mobil tidak hanya memiliki peran penting dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan penumpang. Tetapi juga menunjang efisiensi konsumsi bahan bakar dan ketahanan komponen kaki-kaki. Untuk itu, jangan lupa mengecek kondisi ban Anda. Terlebih pada musim hujan.

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi