Duel Lewis Hamilton Vs Max Verstappen Makin Sengit, Hanya Selisih 2 Poin
Reporter: Gooto.com
Editor: Wawan Priyanto
Senin, 27 September 2021 08:17 WIB
Pembalap Mercedes Lewis Hamilton bersama tempat kedua Max Verstappen dari Red Bull dan tempat ketiga dari Ferrari Carlos Sainz Jr. merayakan di podium setelah memenangkan F1 GP Rusia di Sochi Autodrom, Sochi, Rusia, Ahad, 26 September 2021. REUTERS/Anton Vaganov
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Persaingan antara Lewis Hamilton (Mercedes) dan Max Verstappen (Red Bull Racing) makin sengit setelah seri di Sochi, Rusia. Di papan klasmen sementara, Hamilton yang memenangi F1 GP Rusia berada di puncak klasmen sementara dengan total 246,5 poin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan Verstappen yang finis di posisi 2 menempel ketat Hamilton di klasmen sementara dengan total 244,5 poin. Selisih yang hanya 2 poin ini membuat rivalitas keduanya makin sengit dengan tujuh sisa seri balapan musim ini.

Balapan di Sochi menyuguhkan drama yang berakhir dramatis. Lando Norris (McLaren) yang memimpin lomba dan berpeluang meraih kemenangan pertamanya di balap F1 harus menerima kenyataan pahit. Hujan deras yang mengguyur sirkuit di empat sisa putaran terakhir membuyarkan impian Norris.

Saat rival di belakangnya masuk pit dan mengganti ban intermediate (ban basah), Norris memaksakan melaju dengan menggunakan ban slick (ban kering). Hasilnya, ia tak mampu mengendalikan mobilnya dan nyaris menabrak dinding di tikungan pertama.

Sementara di belakangnya, Hamilton terus memangkas jarak, dan akhirnya melewati Norris dengan mulus.

Baru menjelang dua putaran terakhir Norris masuk pit dan mengganti ban basah. Posisinya terus melorot dan akhirnya finis di posisi ke-7. “Tentu saya tidak terlalu gembira, tapi ini bisa saja terjadi dalam balapan,” kata Norris seperti dilansir laman resmi Formula1.com usai balapan.

“Di lintasan, saya memutuskan untuk terus melaju (saat hujan), dan tim mendukung. Tetapi akhirnya hujan semakin besar dan hasilnya tidak sesuai dengan harapan. Tentu saya bertanggung jawab penuh dengan keputusan di trek,” ujar dia.

Sementara itu, Red Bull bertaruh pada perubahan unit daya yang dilakukan pada mobil Verstappen. Meski ini berujung pada penalti yang membuat pembalap asal Belanda itu harus start dari posisi paling belakang (P20). Ini adalah penggantian unit daya keempat pada mobil Honda yang dikendarai Verstappen.

Keputusan tim Red Bull tentu membuat Hamilton seperti di atas awan, dan tampak akan memenangi balapan dengan mudah. Meski pada kenyataannya, Hamilton juga kesulitan sejak sesi kualifikasi hingga balapan.

Max Verstappen mengaku sangat senang dengan keputusan tim saat memanggilnya masuk pit untuk mengganti ban intermediate. "Sangat senang dengan hasilnya (P2), dan panggilan masuk pit untuk ganti ban sangat tepat," kata Verstappen.

Perjuangan Verstappen dari P20, sementara Hamilton memulai balapan dari P4, hingga akhirnya membuat pembalap Belanda itu bisa finis di P2 mendapatkan banyak sanjungan. Apalagi di 10 lap terakhir posisi Verstappen masih di peringkat ke-7. Keputusan tim yang tepat untuk memintanya ganti ban membuat Verstappen bisa finis di P2 dan menjaga rivalitas dengan Hamilton. “Jika Anda akan mengatakan kepada saya pagi ini bahwa saya akan berada di urutan kedua hari ini, saya tidak akan mempercayai Anda. Tapi untungnya panggilan untuk beralih dari slick ke inters (ban basah) adalah yang sempurna menurut saya, lap yang tepat… [Jadi] sangat senang untuk ini," ujar dia.

“Ketika hujan turun, saya pikir di penghujung hari kami melakukan panggilan yang tepat dan lap yang tepat untuk bertarung,” tambah Verstappen.

Max mengakui jika sebelumnya ada pertimbangan lebih awal untuk mengganti ban basah, namun jika dilakukan di dua lap lebih awal sangat mungkin justru akan menghancurkan ban itu sendiri. "Tim sudah sangat tepat memanggil saya untuk mengganti ban. Dari posisi 7, dan finis P2," katanya.

Hamilton mengaku senang meraih kemenangan di Sochi. Hasil ini sekaligus menjaga rekor 100 persen kemenangan Mercedes di Sochi sejak digelar pertama kali pada 2014. Lima di antaranya dimenangkan oleh Hamilton.   “Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua penggemar ini; kami memiliki penggemar yang luar biasa di sini. Saya tahu ini bukan cuaca terbaik, tetapi balapan yang luar biasa. Jadi, terima kasih banyak untuk semua orang di Rusia karena memiliki kami. Butuh waktu lama untuk mencapai [nomor kemenangan] 100 dan saya bahkan tidak yakin apakah itu akan datang atau tidak," kata Hamilton.

Baca juga: Catatan Sempurna Mercedes di F1 GP Rusia

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi