BYD M6. (Foto: Istimewa)
GOOTO.COM, Jakarta - BYD Indonesia belum lama ini meluncurkan MPV M6 pada ajang GIIAS 2024. Mobil listrik tersebut diklaim mendapatkan hasil positif dengan banyaknya pemesanan.
Demi mengatasi masalah pengiriman ke konsumen, Head of Marketing & Communication PT BYD Motor Indonesia Luther Panjaitan menyebut pihaknya telah belajar dari pengiriman Seal, Atto 3 maupun Dolphin.
"Pokoknya kita sudah belajar banyak dari kondisi pengiriman pertama (model lain) yang ordernya lebih tinggi di atas ekspektasi, untuk itu kita sudah lakukan beberapa langkah secara paperwork sudah dipersiapkan satu persatu dan bereskan," kata dia saat ditemui di Bandung, Jawa Barat, Rabu, 7 Agustus 2024.
Luther menambahkan, saat ini BYD M6 mengalami lonjakan pemesanan. Ia berharap semua delivery sesuai dengan agenda yang ada, karena tata kelola yang dilakukan BYD mementingkan ekspektasi customer. Meski begitu, ia menyebut BYD M6 tidak akan lama sampai ke konsumen.
"Kami maksimal pengiriman itu 75 hari dari pembelian. Untuk berapa unitnya (pengiriman), kami masih kalkulasi order saat GIIAS dan dealer luar juga dan perlu waktu," paparnya.
Sebelumnya ia juga mengungkapkan bahwa akan ada kompensasi yang diberikan oleh dealer jika pengiriman unit ke konsumen meleset dari waktu yang dijanjikan. Ia memastikan, besaran kompensasi yang diberikan beragam tergantung dealernya.
"Dari level dealer memang mereka kompensasikan adanya pengembalian uang dan untuk jumlahnya bervariasi," pungkasnya.
Pilihan Editor: Ekspor Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid Capai 2.200 Unit di Semester I 2024
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto