Presiden Joko Widodo meninjau sebuah kendaraan listrik dan alat pengisi daya baterainya saat meresmikan peletakan batu pertama (groundbreaking) yang menandai pembangunan pabrik baterai mobil listrik di Karawang, Jawa Barat, Rabu 15 September 2021. Proyek pembangunan pabrik baterai mobil listrik pertama di Asia Tenggara ini merupakan realisasi investasi konsorsium LG dan Hyundai yang terdiri atas Hyundai Motor Company, KIA Corporation, Hyundai Mobis dan LG Energy Solution. ANTARA FOTO/Biro Pers Media Setpres/Agus Suparto/Handout
GOOTO.COM, Jakarta - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menghadirkan program EV Charging Subscription atau berlangganan untuk mempermudah akses dan kebutuhan pengguna mobil listrik. Berlangsung sejak 28 November 2024, program ini memberikan layanan pengisian daya mulai dari Rp 120.000 per bulan.
Pengguna yang berlangganan dapat mengisi daya kendaraannya di ratusan charging station Hyundai dan bisa menghemat biaya pengisian daya kendaraan hingga 30 persen.
President Director Hyundai Motors Indonesia Ju Hun Lee mengatakan bahwa program EV Charging Subscription merupakan komitmen Hyundai dalam memajukan ekosistem mobil listrik di tanah air.
Melalui program ini, pemilik mobil listrik Hyundai dapat merencanakan pengeluaran dengan lebih mudah, menjadikan pengalaman kepemilikan mobil listrik semakin seamless dan worry-free,” kata dia dalam keterangan resminya, Jumat, 29 November 2024.
Sementara itu, Chief Operating Officer Hyundai Motors Indonesia Fransiscus Soerjopranoto menambahkan, pihaknya selalu berusaha memberikan layanan aftersales yang maksimal untuk pelanggan. Maka dari itu, program EV Charging Subscription diharapkan dapat melengkapi rangkaian layanan aftersales Hyundai lainnya.
“Kami juga berharap program ini dapat memberikan keringanan bagi pengguna maupun calon pengguna mobil listrik terkait biaya pengisian daya,” kata dia.
Pelanggan yang berlangganan bisa menikmati manfaat program ini di 288 charging stations yang dilengkapi dengan 518 chargers per November 2024 dari jaringan Hyundai dan charging operator lainnya, seperti Voltron, Casion, dan Daya Green.
Pelanggan mendapatkan kuota public charging hingga 50 kWh dan mendapatkan layanan emergency mobile charging sebanyak satu kali per bulan. Khusus pelanggan yang baru membeli mobil listrik Hyundai, dapat mengklaim opsi upgrade dengan diskon untuk paket Smart EV atau Comfort EV selama periode program.
Pelanggan lama dan pengguna shared car EV Hyundai akan dikenakan biaya masing-masing sebesar Rp 100.000 dan Rp 130.000 per bulan.
Pilihan Editor: Sinyal Toyota Bakal Hadirkan Generasi Terbaru Celica
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto
