Pengemudi ojek online mengisi BBM subsidi di sebuah SPBU di Jakarta, 2 Desember 2024. TEMPO/Subekti
GOOTO.COM, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan bahwa regulasi baru soal subsidi bahan bakar minyak (BBM) telah rampung dibahas. Saat ini, pemerintah tengah menunggu momentum yang pas untuk mengumumkan ke masyarakat dan dipastikan di tahun ini.
"Lagi dicari momentum yang pas sambil menunggu data dari BPS (Badan Pusat Statistik)," kata Bahlil, disitat dari Tempo.co hari ini, Jumat, 3 Januari 2025.
Bahlil mengungkapkan bahwa BPS masih perlu melakukan finalisasi data agar peralihan subsidi bisa tepat sasaran. Ketua Umum Partai Golkar itu menegaskan bahwa subsidi ini harus menyasar kalangan yang memang membutuhkannya. "Kami tidak ingin datanya keliru," ucapnya.
Sebelumnya, Bahlil mengatakan bahwa dalam penyusunan formula subsidi BBM ini, pemerintah perlu melakukan dua pendekatan agar penerimaan subsidi ini bisa tepat sasaran. Dia juga memastikan pengemudi ojek online (ojol) akan menjadi penerima subsidi BBM.
Bahlil mengatakan pengemudi ojol akan masuk kategori usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), untuk bisa mendapatkan subsidi BBM ini. Namun, dia mengaku masih menggodok skema pemberian subsidi untuk ojol yang menggunakan pelat hitam.
"Jadi nanti kami akan buat sedemikian rupa agar mereka juga bisa kami perhatikan," ucap Bahlil.
DICKY KURNIAWAN | OYUK IVANI S | TEMPO.CO
Pilihan Editor: Mantan Presiden Suzuki Meninggal Dunia karena Limfoma
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto