BYD Masuk Korea Selatan, Hyundai Kasih Diskon Mobil Listrik
Reporter: Dicky Kurniawan
Editor: Rafif Rahedian
Kamis, 13 Februari 2025 07:00 WIB
Hyundai Ioniq 5. (Foto: Gooto/Dimas Prassetyo)
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Hyundai mengambil langkah besar untuk mengerek penjualan mobil listrik di Korea Selatan, dengan memberikan potongan harga atau diskon untuk model-model populer seperti Ioniq 5, Ioniq 6, dan Kona Electric. Langkah ini dilakukan sebagai salah satu antisipasi persaingan dari BYD yang baru memasuki pasar Korea Selatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Melansir laman Autoblog hari ini, Kamis, 13 Februari 2025, Hyundai memberikan diskon untuk kendaraan listriknya ini mulai dari 1 juta won sampai dengan 5 juta won, atau sekitar Rp 11,2 juta hingga Rp 56 jutaan. 

Ioniq 5 dan Ioniq 6 mendapatkan diskon sebesar 3 juta won atau sekitar Rp 33,7 juta, sementara Kona Electric mendapatkan diskon hingga 4 juta won atau sekitar Rp 45 juta. Hyundai juga memperluas diskon ini untuk van listrik komersial dan model premium seperti Genesis GV60.

Dengan potongan harga ini, Hyundai Ioniq 5 ini dipasarkan di negara asalnya dengan harga sekitar Rp 502 juta, setelah mendapatkan subsidi pemerintah dan insentif tambahan. Sebelumnya, mobil listrik ini dibanderol sekitar Rp 612 juta.

Penjualan Hyundai di Korea Selatan tercatat hanya 75 unit Ioniq 5 di Januari 2025. Akibat penjualan yang sedikit ini, Hyundai memutuskan untuk menghentikan produksi Ioniq 5 dan Kona EV mulai 24 Februari hingga 28 Februari di pabriknya di Ulsan, guna menghindari kelebihan pasokan.

Pasar otomotif Korea Selatan tengah dilanda ketidakstabilan politik dan menurunnya kepercayaan konsumen. Di tahun lalu, penjualan domestik Hyundai dan Kia menurun, dengan penjualan Hyundai turun 7,5 persen dan Kia turun 4,2 persen. Hal ini membuat Hyundai khawatir tidak bisa mempertahankan dominasi di negara asal mereka.

BYD masuk ke Korea Selatan langsung memasang target penjualan setidaknya 10.000 unit di tahun pertamanya, melalui model seperti Seal dan Dolphin. Dominasi Tiongkok dalam produksi kendaraan listrik telah mengubah industri otomotif global, tak terkecuali Korea Selatan.

Pilihan Editor: Naik Mobil Listrik Aion V Jakarta-Yogyakarta, Segini Konsumsi Baterainya

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi