Kabar Nissan Merger dengan Foxconn: Tujuannya Bukan Akuisisi
Reporter: Dicky Kurniawan
Editor: Rafif Rahedian
Kamis, 13 Februari 2025 08:00 WIB
Logo baru Nissan. (Motor1)
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Setelah batal dengan Honda, Nissan sempat dikabarkan akan merger dengan perusahaan teknologi Taiwan, yakni Foxconn. Namun, baru-baru ini pihak Foxconn mengeluarkan pengumuman terkait kabar merger tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua Foxconn Young Liu mengatakan bahwa tujuan perusahaan adalah kerja sama dengan Nissan, bukan untuk mengakuisisi. Sebab, masa depan produsen mobil Jepang itu bergantung pada ketidakpastian setelah mengundurkan diri dari pembicaraan merger dengan Honda.

Seperti diketahui, negosiasi merger Nissan dan Honda terbilang rumit karena semakin besarnya perbedaan. Padahal, kesepakatan keduanya berpotensi menciptakan produsen mobil nomor empat terbesar di dunia.

Liu menuturkan bahwa Foxconn tidak bermaksud mengakuisisi Nissan, tetapi akan mempertimbangkan untuk mengambil saham jika diperlukan untuk kerja sama.

"Membeli sahamnya bukanlah tujuan kami, tujuan kami adalah kerja sama," ucap Liu, dilansir dari laman Reuters pada hari ini, Kamis, 13 Februari 2025.

Foxconn juga berbicara tentang kerja sama dengan Renault, mengingat saham perusahaan itu berada di Nissan. Renault memiliki 36 persen saham Nissan, termasuk 18,7 persen di perusahaan Prancis.

Pilihan Editor: Toyota Indonesia Investasi Rp 35 Miliar untuk Fasilitas Hydrogen Refueling System

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi