6 Hal yang Harus Diperhatikan untuk Ban Kendaraan Sebelum Berlibur
Reporter: Gooto.com
Editor: Rafif Rahedian
Rabu, 25 Juni 2025 20:15 WIB
Ilustrasi pengecekan ban. (Dok Bridgestone)
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Dalam menyambut libur sekolah, PT Bridgestone Tire Indonesia pengendara untuk melakukan pengecekan ban secara menyeluruh sebelum pergi berlibur. Kondisi ban yang prima akan mengurangi potensi masalah terutama saat perjalanan jarak jauh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Bagi keluarga yang akan berlibur dengan kendaraan pribadi, jangan lupa memeriksa kembali kendaraan Anda, khususnya kondisi ban. Sebagai satu-satunya komponen yang bersentuhan langsung dengan jalan, ban berperan vital dalam keselamatan dan kenyamanan berkendara,” kata Head of Original Equipment (OE) Sales PT Bridgestone Tire Indonesia Fisa Rizqiano. 

Berikut sejumlah hal penting yang perlu diperhatikan pada ban kendaraan sebelum memulai perjalanan berlibur:

1. Periksa Tekanan Udara

Pastikan tekanan udara pada ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan yang umumnya informasi tersedia di sticker pilar pintu pengemudi atau pada buku manual kendaraan. Gunakan alat ukur yang standar dan presisi untuk memeriksa tekanan angin pada semua ban termasuk ban cadangan serta lakukan penyesuaian tekanan angin sesuai rekomendasi jika diperlukan. Tekanan angin yang tepat akan meningkatkan kenyamanan dan keselamatan saat berkendara.

2. Periksa Kedalaman Alur Ban

Pastikan kedalaman alur ban masih dalam batas aman. Jika batas Tire Wear Indicator (TWI) sudah terlihat, hal ini menunjukkan bahwa kedalaman alur ban yang tersisa sama dengan atau lebih rendah dari 1,6 mm dan menandakan bahwa ban tersebut sudah aus dan harus diganti. Ban yang aus dapat mengurangi traksi dan meningkatkan risiko kecelakaan terlebih pada kondisi hujan atau jalan basah.

3. Rotasi Ban

Lakukan rotasi ban secara berkala setiap 8.000 – 10.000 km untuk memastikan keausan yang merata pada semua ban. Saat merencanakan perjalanan jarak jauh, melakukan rotasi ban sebelum berangkat liburan sangat bermanfaat.

4. Periksa Fisik Ban Menyeluruh

Periksa kondisi fisik ban dari kerusakan seperti sobekan, benjolan, atau benda tajam yang menancap pada ban. Ban perlu segera diganti apabila terdapat tanda kerusakan.

5. Ban Cadangan dan Peralatan Keselamatan

Pastikan ban cadangan terisi angin sesuai standar dan dalam kondisi baik. Penting mengetahui lokasi penyimpanan peralatan seperti dongkrak, kunci roda, dan peralatan lain untuk mengganti ban. Saat ini ada beberapa kendaraan yang tidak menggunakan ban cadangan, akan tetapi tersedia tire repair kit. Pastikan pengendara paham cara menggunakan peralatan ini.

6. Perhatikan Beban Kendaraan

Upayakan untuk menghindari muatan berlebih pada kendaraan karena dapat menambah tekanan pada ban dan mempengaruhi pengendalian. Perhatikan beban sesuai kapasitas normal kendaraan, distribusi beban yang merata akan membantu mencegah keausan ban yang abnormal.

Untuk kebutuhan penggantian ban, pegendara dapat memanfaatkan program promo pembelian ban Ecopia dan Techno dengan syarat dan ketentuan berlaku, pada 1 Juni hingga 31 Juli 2025 di seluruh Toko Model (TOMO) dan juga toko ban umum. 

Promo pembelian Ecopia dan Techno ini berupa cashback Rp 50.000 per ban untuk pembelian ban Ecopia dan Techno dengan ukuran tertentu, yakni ukuran 14, 15, dan 16 inci dengan minimal pembelian dua ban. Lalu ada juga program promo cashback hingga Rp 200.000 untuk pembelian ban dengan ukuran ban besar, yakni 17, 18, dan 19 inci dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Pilihan Editor: Veda Ega Pratama Juara 2 Kali di Red Bull Rookies Cup Italia 2025 

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi