Belum Masuk, Inden E63 AMG Sudah 17 Unit
Reporter: Tempo.co
Editor: Tempo.co
Kamis, 20 Mei 2010 23:31 WIB
Mercedes-Benz E63 AMG (Dok. Mercedes-Benz)
Iklan
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Daya tarik Mercedes-Benz E63 AMG memang membuat banyak orang tergiur. Buktinya, meski mobil ini belum masuk ke Indonesia, harganya juga 'cuma' Rp 1.939 miliar (off the road), tapi Mercedes-Benz E63 AMG sudah dipesan oleh 17 orang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal itu diungkapkan Rudi Borgenheimer, President & CEO PT Mercedes-Benz Indonesia (MBI) di sela-sela peluncuran 3 model terbaru Mercedes-Benz E62 AMG, E300 Avantgarde, dan C300 Avantgarde, di Jakarta Rabu (19/5) kemarin.

Angka ini menurut Rudi tidak terlalu mengejutkan. Ia menyebut E63 AMG ini merupakan kendaraan yang akan memenuhi mimpi para pecinta sedan sport performa tinggi di Indonesia.

"E63 AMG tak hanya akan memberikan kesan berkendara yang baru, tapi juga sanggup menciptakan gairah berkendara di setiap kesempatan, khususnya bagi para pencinta sedan performa tinggi kelas premium,” ucap Rudi.

E63 AMG diciptakan Mercedes-Benz khusus sebagai sedan premium sportif performa tinggi. Memangku mesin V8 6.208 cc naturally-aspirated (non-turbo). E63 AMG mampu memproduksi tenaga maksimum 525 hp pada 6.800 rpm dan torsi 630 Nm pada 5.200 rpm.

Performa ini menjadikan E63 AMG hanya membutuhkan waktu akselerasi 0-100 km/jam dalam 4,5 detik, sementara kecepatan maksimum mencapai 250 km/jam (dibatasi kecepatan elektronik).

Kemampuan akselerasi dan kecepatan puncak E 63 AMG juga tidak terlepas dari digunakannya sistem transmisi canggih AMG SPEEDSHIFT MCT 7-Speed yang sanggup berpindah percepatan hanya dalam 100 milidetik. Sistem transmisi juga mampu dikontrol secara otomatis melalui tiga mode pilihan, yaitu “C” (Controlled Efficiency), “S” (Sport) dan “S+” (Sport plus).

Yuniadi Hartono, Deputy Director of Marketing PT MBI mengatakan minat yang tinggi terhadap E63 AMG menunjukkan jika konsumen di Indonesia memiliki selera tinggi terhadap sedan sport Mercedes-Benz. Ia juga menyinggung soal SLS AMG yang sudah menghabiskan 16 kuota yang didapatkannya tahun ini. Padahal, SLS AMG dibanderol hampir Rp 5 miliar.

"Kalau SLS SMG memang pure mobil sport sedangkan E63 AMG adalah mereka yang punya keluarga tapi juga suka kendaraan sport dengan tenaga besar. Jadi segmennya memang berbeda. Yang pasti kedua model ini adalah penajaman citra Mercedes-Benz dan menjadi special karena tidak terjual dalam angka banyak," kata Yuniadi.

RAJU FEBRIAN

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi