
Suzuki Swift (www.netcarshow.com)
“Ya, kami memberikan sentuhan penyegaran ke Swift GT3 dan jumlahnya terbatas, sehingga kami menyebutnya edisi terbatas,” tutur Endro Nugroho, Direktur Pemasaran PT SIS saat dihubungi, Senin (21/6).
Menurutnya,dengan sentuhan penyegaran itu hatchback bermesin M 15A, 1.500 cc DOHC, VVT ini akan tampil lebih sporty. Perubahan itu tidak hanya di bagian eksterior saja tetapi juga di bagian interior.
Hanya, Endro tak bersedia menyebut banderol harga GT3 edisi terbatas itu. “Yang pasti ini kan ada perubahan, namanya juga edisi terbatas. Ya, tentu ada sedikit perubahan (harga) dibanding yang biasa, tetapi tetap kompetitif,” elak dia.
Suzuki Swift merupakan hatchback andalan Suzuki di Indonesia. Data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dilansir salah satu anggotanya menyebut, penjualan Swift sepanjang Januari – Mei lalu mencapai 1.653 unit. Sedangkan selama Mei, hanya 240 unit.
Penjualan dari pabrikan ke dealer (wholesale) seluruh model Suzuki sepanjang kurun waktu itu mencapai 27.712 unit. Sedangkan penjualan ritel sebesar 23.552 unit, dan penjualan tertinggi terjadi pada Mei yaitu 6.043 unit.
Penjualan rite yang lebih kecil ketimbang wholesale, menurut Endro karena sistem administrasi di PT SIS yang belum tersentralisasi. “Sehingga ada keterlambatan pelaporan penjualan di setiap dealer atau jaringan penjualan kami,” tandas dia.
Tahun ini, PT SIS memasang target penjualan 70 ribu mobil atau menguasai sekitar 10 persen pangsa pasar mobil secara nasional. Tahun lalu, Suzuki hanya membukukan penjualan 44.689 unit atau sekitar 9,2 persen dari total penjualan mobil di Indonesia yang sebesar 486.061unit.
ARIF ARIANTO