Untuk masalah dapur pacu, McLaren 720S, memiliki mesin V8 yang diletakan di bagian belakang kursi, dengan transmisi otomatis tujuh percepatan, yang mampu melaju dari nol sampai 60 mil per jam dengan durasi 2,8 detik. mclarenautomotive.com
TEMPO.CO, Jakarta - McLaren Jakarta membawa varian terbaru super car asal Inggris, McLaren 720S. Model 720S disebut perusahan sebagai lompatan besar dalam pengembangan teknologi mobil sport.
"Ini adalah generasi selanjutnya super series [McLaren]," kata Anoop Arjun Regional Sales Manager Asia Pacific Mclaren Automotive dalam peluncuran 720S di Jakarta, Rabu 26 Juli 2017.
Arjun mengatakan bahwa McLaren 720S lebih ringan dan cepat dibandingkan generasi sebelumnya, 650S. Hal ini didapat dari konstruksi Carbon Monocage II.
Simak: McLaren 720S Siap Saingi Ferrari dan Lamborghin
Pesaing Ferrari ini dilengkapi dengan mesin delapan silinder 4.000 cc yang dapat menyemburkan tenaga maksimum 720 PS dan torsi 770 Nm. Angka tersebut menghasilkan kecepatan maksimum 341 Kmpj.
McLaren 720S dapat berakselerasi 0 -100 Kmpj dalam waktu kurang dari 3 detik. Sementara itu 0-200 Kmpj dalam waktu 7,8 detik.
Konstruksi Carbon Monocage II yang membuat 720S lebih ringan serta lebih rigid dari predesesornya, sekaligus mesin V8 4.0 liter twin-turbo bertenaga 720 hp dan torsi 770 Nm. Transmisinya mengandalkan Seamless Shift dual-clutch Gearbox (SSG) 7-speed, memungkinkannya melesat 0-100 km/jam hanya dalam 2,9 detik.
Selain itu McLaren 720S memiliki fitur Drift Control yang memungkinkan pengemudi melakukan drifting tanpa harus khawatir kehilangan kendali. Sebab sistem ini mampu menentukan sudut drifting mobil seperti yang diinginkan pengemudi.
BISNIS.COM
