Aston Martin Berharap Penjualan Mobil Premium Semakin Membaik
Reporter: Tempo.co
Editor: Setiawan
Jumat, 28 Juli 2017 16:34 WIB
Mobil hypercar Aston Martin dan Red Bulli AM-RB 001, yang diperkenalkan jelang Canadian International Autoshow 2017 di di Toronto, Ontario, Kanada, 15 Februari 2017. REUTERS
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Aston Martin Jakarta berharap tahun ini dapat mendongkrak penjualan pasar premium. Sejak masuk dua tahun lalu, perusahaan agen pemegang merek (APM) mobil sport asal Inggris ini menilai konsumen masih menahan pembelian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Marketing Communication Aston Martin Jakarta Ilham Ramadhan menilai kondisi saat ini seharusnya menjadi momentum perusahaan untuk mulai bangkit. Produk yang diluncurkan pada pertengahan tahun lalu, Aston Martin DB11 akan menjadi andalan.

“Kami cukup berjuang pada 2015 dan 2016. Jualan tetap ada, tapi memang tidak sebanyak yang kami ekspektasikan,” katanya kepada Bisnis, Jumat 28 Juli 2017.

Tahun ini Aston Martin Jakarta memulai langkah pemasaran dengan mendirikan Aston Martin Owners Club Indonesia (AMOCI). Klub ini merangkul, baik pemilik Aston Martin, maupun calon kuat konsumen.

Sejak pertama menjadi APM Aston Martin pada 2015, ada 8 varian yang secara resmi masuk Indonesia. Sebanyak 8 model tersebut terdiri dari 4 model, yakni Vantage, DB11, Rapide S, dan Vanquish.

Kelengkapan produk dan layanan kepada konsumen premium merupakan stategi kunci Aston Martin Jakarta. Perusahaan berupaya meningkatkan brand awareness, sekaligus menambah populasi di dalam negeri.

Hingga saat ini ada lebih dari 50 unit Aston Martin yang dapat didata oleh perusahaan. jumlah tersebut merupakan hasil penjualan importir umum dan APM.

BISNIS.COM

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi