10 Ribu Unit Honda CR-V Tahun 2017 Kena Recall, Ini Penyebabnya
Reporter: Gooto.com
Editor: Wawan Priyanto
Kamis, 8 Maret 2018 20:29 WIB
All New Honda CR-V Turbo dipamerkan di Indonesia International Motor Show di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, 28 April 2017. Mobil dari segmen SUV itu juga memiliki konfigurasi tujuh penumpang sehingga bisa menjadi pilihan bagi konsumen yang ingin bergaya namun tetap membawa keluarga. Tempo/Tony Hartawan
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - PT Honda Motor (HPM) mengumumkan kampanye Product Update  atau umum disebut recall pada Honda CR-V tahun produksi 2017. Recall pada model tersebut untuk komponen Motor Electric Power Steering yang diduga berpotensi bermasalah dan penambahan unit teridentifikasi dalam kampanye PUD Airbag Inflator yang telah dijalankan sebelumnya. PT HPM juga menghimbau agar konsumen yang mobilnya teridentifikasi untuk segera melakukan pemeriksaan dan / atau penggantian komponen di dealer resmi Honda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Direktut Marketing dan Layanan Purna Jual HPM Jonfis Fandy mengatakan bahwa kampaye product update yang dilakukan merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk memastikan kendaraan konsumen berada pada standar keselamatan dan kualitas tertinggi tanpa dilakukan pemungutan biaya alias gratis.

Baca: Masalah Switch Kaca Jendela, Honda Recall Accord dan Odyssey

“Mengingat pentingnya program ini, kami menghimbau dan mengingatkan kembali kepada konsumen yang kendaraannya teridentifikasi untuk segera membawa mobilnya ke bengkel resmi Honda untuk proses pemeriksaan dan penggantian komponen," kata Jonfis dalam siaran pers yang diterima Gooto.com, Kamis, 8 Maret 2018.

Menurut Jonfis, kampanye PUD komponen Motor Electric Power Steering dilakukan sebagai tindakan pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya kerusakan pada sistem steering yang bertujuan untuk melindungi keselamatan pengemudi dan penumpang pada saat menggunakan kendaraan. Unit yang teridentifikasi dalam program ini adalah sebanyak 10.950 unit Honda CR-V produksi tahun 2017 di Indonesia.

Simak: Kantong Udara Bermasalah, Honda Recall Lagi 772 Ribu Mobil

Proses pemeriksaan dan penggantian komponen Motor Electric Power Steering berlangsung kurang lebih selama 1 jam, tanpa dikenakan biaya apapun. Kampanye penggantian komponen ini akan mulai dilaksanakan pada hari Senin, 19 Maret 2018 di seluruh dealer resmi Honda di Indonesia. Masa kampanye PUD ini akan berjalan selama 6 bulan, mulai 19 Maret 2018 sampai 19 September 2018, sementara masa perbaikan akan terus berlangsung walaupun masa kampanye telah selesai.

Kampanye PUD Airbag Inflator merupakan bagian dari program yang telah berjalan sejak Maret 2016. Penambahan unit yang teridentifikasi dalam kampanye ini adalah sebanyak 49.152 unit di Indonesia, terdiri dari 26.946 unit Honda Jazz produksi tahun 2002 – 2014,  19.145 unit Honda Freed (2012 – 2014), 2.971 unit Honda City (2012 – 2013), dan 90 unit Honda Accord (2012 – 2013).

Simak: Honda Recall Brio, Jazz, HR-V dan BR-V Terkait Masalah Rem

Kampanye PUD untuk Airbag Inflator ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya keadaan dimana airbag mengembang sebagaimana mestinya pada saat terjadi benturan yang memenuhi syarat, mungkin mengembang secara berlebih (over deployment) akibat tekanan gas yang berlebihan dalam komponen Airbag Inflator, sehingga berpotensi membahayakan penumpang depan pada saat terjadi kecelakaan.

Proses penggantian komponen Airbag Inflator berlangsung kurang lebih selama 1 - 2 jam, tanpa dikenakan biaya apapun. Kampanye ini telah dilaksanakan pada hari Kamis, 8 Maret 2018 di seluruh dealer resmi Honda di Indonesia. Masa kampanye PUD ini akan berjalan selama 6 bulan mulai tanggal 8 Maret 2018 sampai 8 September 2018, sementara masa perbaikan akan terus berlangsung walaupun masa kampanye telah selesai.

PT HPM juga telah mengirimkan surat pemberitahuan langsung kepada para pemilik kendaraan Honda yang teridentifikasi. Informasi mengenai kampanye ini dan kendaraan yang teridentifikasi juga dapat dilihat pada link http://pud.honda-indonesia.com

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi