TEMPO Interaktif, London: Pembalap Ferrari asal Brasil, Felipe Massa, mengaku bahwa rekan setimnya, Kimi Raikkonen, bukan seorang yang bersahabat. Oleh sebab itu, Massa mengaku tidak butuh bantuan Raikkonen untuk meraih gelar juara Formula Satu.
Raikkonen awalnya diproyeksikan sebagai pembalap unggulan Ferrari karena ia merupakan juara bertahan Formula Satu. Akan tetapi, saat ini harapan Ferrari untuk menjuarai Formula Satu berada di tangan Massa. Sedangkan Raikkonen terpaut 20 poin di bawah Massa.
Meski beberapa petinggi Ferrari telah meminta Raikkonen untuk membantu Massa, Massa merasa optimistis ia bisa berjuang sendiri. Massa menilai hubungannya dengan Raikkonen murni hanya sebatas rekan setim secara profesional.
"Apakah saya melakukannya (menjuarai Formula Satu) atau tidak, itu tidak ada hubungannya dengan Kimi atau orang lain," ujar Massa kepada koran Jerman, Welt am Sonntag, seperti dikutip Crash.net, Rabu (17/9). "Saya yang duduk di mobil. Saya yang memenangkan balapan atau membuat kesalahan. Itu balapan saya."
"Kami memang bekerja sama dan ingin Ferrari menjadi juara dunia, tetapi kami bukan sahabat. Kami tidak punya hubungan dekat. Jika kami berada dalam satu pertemuan, saat pertemuan selesai, ia membuka pintu dan pergi," ujar pembalap berusia 27 tahun tersebut mengenai Raikkonen.
Massa justru mengaku lebih dekat dengan mantan rekannya dulu, Michael Schumacher. Menurut Massa, Schumacher dia anggap sebagai abangnya.
Massa juga kembali menegaskan optimismenya meraih gelar juara Formula Satu musim ini. "Jika tidak, saya tidak akan duduk di mobil Ferrari," tegas Massa.
Saat ini, Massa bercokol di posisi kedua klasemen sementara pembalap Formula Satu dengan perolehan 77 poin. Massa hanya terpaut satu poin dari pemuncak klasemen sementara Lewis Hamilton dari McLaren-Mercedes. Sementara, Raikkonen hanya bertengger di posisi keempat dengan 57 poin.
Crash| Kodrat Setiawan