TEMPO Interaktif, London: Klaim jika Lewis Hamilton pernah mendapat perlakuan rasis bukan isapan jempol. Juara dunia Formula satu musim ini itu justru menganggap lelucon supremo jet darat Bernie Ecclestone terkait insiden rasisme yang pernah dialaminya sebagai penghinaan.

Hamilton juara dunia jet darat kulit hitam pertama, mendapat perlakukan rasis pada sesi tes di Sirkuit Catalunya Februari lalu. Pada aksinya tersebut suporter Spanyol yang mengenakan rambut palsu berdandan tebal lengkap dengan dandanan kaos bertuliskan 'keluarga Hamilton'.

Aksi itu membuat FIA melancarkan kampanye anti rasis. Namun Ecclestone justu mengatakan apa yang terjadi pada Hamilton di Spanyol tidak lebih dari aksi dukungan fans kepada Fernando Alonso.

“Saya tidak melihat ini sebagai lelucon. Ini adalah sesuatu yang pernah terjadi pada saya namun di masa lalu. Yang terpenting bagi saya adalah saya mendapat banyak dukungan dari suporter saya di Inggris,” ketus Hamilton Jumat (7/11).

AFP | Bagus Wijanarko