TEMPO Interaktif, Jakarta:Juara dunia tiga kali Formula Satu, Niki Lauda, telah membayar  200 ribu dolar AS (Rp 2,1 miliar) untuk memperoleh kesempatan terbang dengan menggunakan pesawat antariksa, Virgin Galactic. Berita itu diungkapkan konglomerat Inggris, Richard Branson, Sabtu lalu.

Branson, pemilik Virgin Group yang mensponsori tim Brawn GP, mengadakan konferensi pers di Grand Prix Bahrain untuk mempublikasikan usaha antariksanya. Ia mengatakan pembalap Brawn asal Brasil, Rubens Barrichello, juga telah membeli "tiket penumpang menuju antariksa" dengan harga sama dengan Lauda.

"Kami tidak akan meningkat di proyek antariksa ini, kami memerlukan orang yang bersedia membantu mendanai program yang sangat mahal dan kedua orang ini cukup dermawan untuk membayar dengan cara mereka," kata Branson. "Mereka mampu."

Lauda, 60 tahun, juga merupakan pilot pesawat komersial yang andal. Ia pensiun dari balapan tahun 1985 untuk berkonsentrasi pada bisnis penerbangan. Sedangkan Barichello kini masih aktif berlomba di ajang Formula 1.

Reuters | Nurdin