McLaren Kemungkinan Lolos dari Hukuman FIA Soal Bohong
Reporter: Tempo.co
Editor: Tempo.co
Rabu, 29 April 2009 10:27 WIB
Iklan
Iklan
TEMPO Interaktif, Paris:Tim Formula 1 McLaren Mercedes kemungkinan akan lolo dari sanksi ketika Federasi Otomotif Internasional (FIA) mengadakan pertemuan di Paris untuk memutuskan hukuman soal kebohongan tim Inggris itu kepada penyelenggara lomba di Grand Prix Australia dan Malaysia.

McLaren kemungkinan hanya akan mendapat sanksi administratif yaitu denda yang akan merugikan tim sebesar U$ 3 juta atau sekitar Rp 32 miliar dan pengurangan nilai. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

FIA meminta McLaren untuk menghadiri pertemuan di Paris untuk menjawab liama pertanyaan terkait laporan pada GP Australia dan Malaysia. Menurut laporan itu, tim membantah bahwa mereka telah meminta juara bertahan F1 Lewis Hamilton untuk mengizinkan pembalap Toyota Jarno Trulli melewatinya di Sirkuit Albert Park, Melbourne. Aksi itu dianggap curang setelah Trulli hanya bisa finis di tempat ketiga. Bantahan itu tetap dilakukan McLaren pada GP Malaysia.

Lucunya, yang akan berhadapan dengan panel FIA bukannya Hamilton justru pemilik tim Martin Principal. Pengacara tim, Tim Murnane hanya akan bertenindak sebagai pengamat.

Badan Panel FIA, yang juga akan memberi lampu hijau kepada pengelola F1 untuk membatasi pengeluaran musim depan, mempunyai otoritas untuk memberikan sanksi termasuk dikeluarkan dari kejuaraan, skors, denda atau pengurangan nilai.

McLaren pernah terbukti bersalah melanggar artikel 151c, ketika melaukan aksi mata-mata kepada tim rivalya Ferrari pada 2007. FIA mengganjar tim itu dengan denda U$ 100 juta atau sekitar Rp 1 triliun.

TELEGRAPH | BAGUS WIJANARKO

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi