Mobil listrik Denza Z9 GT, sedan pertama merek premium di bawah pembuat mobil EV Tiongkok BYD, dipamerkan di Pameran Otomotif Internasional Beijing, atau Auto China 2024, di Beijing, Tiongkok, 25 April 2024. REUTERS/Zoey Zhang
GOOTO.COM, Jakarta - Pada 16 September 2024, BYD dilaporkan telah mengambil alih kepemilikan penuh atas merek Denza. Ini artinya, Mercedes-Benz telah melepas kepemilikan saham dari merek mobil Cina tersebut.
Disitat dari laman CarNewsChina hari ini, Selasa, 17 September 2024, Shenzhen Denza New Energy Automobile Co., Ltd., didirikan pada 2011 sebagai kemitraan antara BYD dengan Mercedes-Benz. Masing-masing perusahaan memegang saham 50 persen dan modalnya terdaftar 7,76 miliar yuan.
Pada Beijing Auto Show 2012, mobil produksi yang awalnya dikenal sebagai Denza diperkenalkan. Mobil ini merupakan gabungan dari platform Mercedes B-Class dan mesin BYD e6.
Versi berikutnya dikenal sebagai Denza 400 dan Denza 500, yang mendapatkan peningkatan jangkauan.
Mobil itu tidak begitu laris dan dihentikan produksinya pada 2019, kemudian diluncurkan model baru, Denza X yang berbasis pada BYD Tang. Denza X hadir sebagai mobil bertenaga listrik dan ada juga varian PHEV.
Pada Desember 2021, BYD meningkatkan kepemilikannya menjadi 90 persen sehingga Mercedes-Benz hanya memiliki 10 persen saham Denza. Sejak saat itu, pabrikan asal Jerman tersebut hanya menjadi pemegang saham dan tidak lagi berpartisipasi dalam pengembangan mobil baru.
Sebagai bagian dari restrukturisasi, Denza X dihentikan produksinya dan digantikan model Denza D9 MPV yang hadir dengan powertrain PHEV dan full electric. Model ini debut pada 2022, kemudian di 2023, diperkenalkan crossover N7 dan dilanjutkan dengan model SUV N8.
Awal tahun ini, Denza telah mengirimkan 200.000 unit kendaraan dan mencatatkan pertumbuhan yang kuat sejak 2022. Merek tersebut bakal segera memulai pengiriman wagon Z9 GT, yang akan diikuti model sedan Z9 dan SUV N9 pada akhir tahun ini.
Rencananya, Denza akan memiliki 10 model dan merek tersebut perlahan-perlahan akan merambah pasar luar negeri. Pengiriman akan dimulai di Hong Kong akhir bulan ini dan penjualan di Eropa juga akan segera dimulai.
Pilihan Editor: Hasil F1 Azerbaijan 2024: Oscar Piastri Juara, Verstappen Gagal Podium Lagi
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto