
AP Photo
Dalam sebuah kolom yang dipublikasikan laman resmi Ferrari Selasa waktu setempat, tim Italia itu menyerang FIA yang mengizinkan tim gurem seperti Campos dan US F1, dibandingkan mendukung kembalinya di lain pihak tim-tim yang telah memutuskan mundur seperti BMW dan Toyota.
“Dari 13 tim yang akan berlaga musim ini hanya 11 tim yang bisa berkompetisi setelah melihat hasil tes pra musim. Tim-tim yang mampu bisa menjalani tes dengan baik sementara tim lainnya hanya bisa melibas beberapa ratus kilometer,” kecam Ferrari dalam kolomnya yang bertajuk 'bisikan kuda'.
“Buat tim kedua belas, Campos Meta, struktur pemegang saham dan manajemen telah dibentuk. Meski menurut rumor tim ini mendapat suntikan dana namun kemampuan tim ini untuk berlaga di lintasan F1 patut dipertanyakan,” lanjut isi kolom Ferrari.
Ferrari menilai Campos jelas tidak akan bisa berkompetisi dengan tim lainnya di lintasan jet darat musim ini Itu terlihat dari hasil tes pra musim. Sulit membayangkan tim Campos bisa berkompetisi dalam tes di Sirkuit Catalunya. Di Sirkuit Sakhir kita akan menyaksikkan kembalinya nama besar Senna (mengacu kepada Brunno Senna keponakan legenda F1 Ayrton Senna),” sebut isi kolom Ferrari.
Ferrai juga menilai ada pertanyaan besar dalam kemampuan tim ke-13, US F1. “Mereka terlihat 'bersembunyi' ketika melakukan tes di Charlotte, North Carolina, dengan menggunakan jasa pembalap tak berpengalaman Jose Maria Lopez. Ironisnya mereka masih merasa siap untuk berkompetisi pada lomba F1 musim ini,” tutup isi kolom yang ditulis Ferrari.
AP | BAGUS WIJANARKO