Tips Merawat Ban Kendaraan Sebelum Mudik 2018
Reporter: Bisnis.com
Editor: Eko Ari Wibowo
Selasa, 5 Juni 2018 15:24 WIB
Ban mobil BMW M 135i terbaru, dalam acara peluncurannya, di Jakarta, Rabu (22/5). TEMPO/Imam Sukamto
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Kondisi ban yang tidak prima yang bisa terjadi saat mudik 2018 bisa berdampak fatal seperti kecelakaan. Berdasarkan data Korlantas Polri periode Januari-Mei 2017, terjadi 37.204 kasus lakalantas dengan korban jiwa sebanyak 9.034 orang dan luka berat 6.357 orang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagian besar dari kasus lakalantas tersebut diketahui terjadi akibat keteledoran mengemudi dan lalai dalam memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum melakukan perjalanan. Data Jasa Marga menunjukkan dari 5.000 kejadian kecelakaan di jalan tol selama periode dua tahun ternyata 23 persen disebabkan oleh pecah ban.

Founder PT.Himawan Putra, Prayitno Himawan mengatakan secara alami kondisi kaki- kaki kendaraan paling sering luput dari perhatian pengemudi. Padahal jika dibiarkan dalam jangka waktu yang lama bisa berakibat sangat fatal.

Baca: Program Mudik 2018 Auto2000 Tawarkan THR hingga Wisata ke Jepang

Mengabaikan kondisi kaki-kaki mobil dapat menyebabkan ban cepat aus dan memperbesar kemungkinan pecah ban saat berkendara pada kecepatan tinggi dalam waktu lama. Seperti ketika berlibur akhir pekan atau mudik.

“Memperhatikan kondisi kaki-kaki kendaraan ini paling krusial menjelang melakukan perjalanan mudik karena selain jarak tempuh yang jauh. Umumnya kendaraan dijejali muatan yang maksimal dan ada dorongan untuk segera sampai ke tujuan. Akibatnya rentan terjadi kecelakaan,” katanya, dalam pernyataan persnya, Senin 4 Juni 2018.

Manajer Training Hunter, Nurcahyo Adi Pranggono menjelaskan pemakaian harian di kota kerap tidak disadari memberikan kemungkinan berubahnya sudut kaki-kaki mobil.

Simak juga: Isuzu Gratiskan Cek Kendaraan di Posko Siaga Mudik 2018

Sebut saja ketika berkendara di jalanan kota dan harus melewati jalan berlubang, melewati polisi tidur, menyerempet trotoar dan menggilas medan jalan pada saat berbelok.

Sebagai salah satu top brand otomotif di Indonesia, Hunter memiliki teknologi Hunter Quick Check yang telah dipatenkan dan dapat melakukan pengecekan kaki-kaki kendaraan (spooring), hanya dalam waktu semenit.

Teknologi Hunter menggunakan double dual camera beresolusi tinggi (20 mega pixel) dan teknologi Quick Grip Wheel Adaptor yang memungkinkan deteksi sudut kaki-kaki kendaraan maupun copot dan pasang ban dengan cepat yang menjamin kondisi pelek. Hal ini untuk menjamin keamanan konsumen terutama saat mudik 2018.

BISNIS

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi