Kemhan Berikan Sertifikat Pembuatan Motor Listrik Militer ke Eltran
Reporter: Tempo.co
Editor: Rafif Rahedian
Jumat, 16 September 2022 16:00 WIB
Uji coba dua unit motor listrik di Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Kementerian Pertahanan. (ANTARA/HO-Humas Kemhan).
Iklan
Iklan

GOOTO.COM, Jakarta - Kementerian Pertahanan (Kemhan) dilaporkan telah memberikan sertifikat pembuatan prototipe motor listrik militer kepada PT Eltran Indonesia. Sertifikat itu diberikan setelah Eltran menciptakan motor listrik militer dalam negeri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Eltran sendiri dikabarkan membuat motor listrik militer dalam negeri, yakni Electric Tactical Motor Bike. Motor listrik ini akhirnya diakui oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Kementerian Pertahanan.

Hal itu dibenarkan langsung oleh Kabalitbang Kemhan Marsekal Muda TNI (Purn) Julexi Tambayong. Dirinya menjelaskan bahwa pengemabangan kendaraan listrik ini sejalan dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019.

"Hari ini kita harus bangga karena menjadi pelaku sejarah proses digunakannya motor listrik. Selain itu, kelak juga menjadi legasi," kata Julexi seperti dikutip Gooto.com dari situs berita Antara hari ini, Jumat, 16 September 2022.

Lebih lanjut dirinya turut mengajak semua pihak untuk berpartisipasi dalam pengembangannya. Dengan begitu, kata Julexi, motor listrik tersebut dapat segera diproduksi massal dan digunakan.

Julexi memastikan bahwa pihaknya bakal menerima saran dari pengguna demi menghadirkan motor listrik anak bangsa berkualitas."Sehingga nantinya tidak ada alasan untuk menolak terutama penggunaannya di tugas-tugas operasi," kata dia menambahkan.

Pembuatan motor listrik militer ini juga disebut sebagai pembuktian bahwa Indonesia mengikuti perkembangan. Ini juga memperlihatkan komitmen pemerintah dalam upaya menekan emisi karbon, khususnya lewat transportasi dan armada militer.

"Kita tidak ketinggalan dengan negara lainnya. Industri nasional, industri karya anak bangsa harus bisa menjadi kebanggaan bagi kita semua," ujar Julexi menjelaskan.

Sekedar informasi, motor listrik militer itu nantinya memiliki daya tempuh sejauh 80 kilometer. Selanjutnya sepeda motor elektrik ini juga dibekali teknologi pengisi daya cepat, yakni hanya dua jam untuk 1.200 Watt.

Baca Juga: 3 Provinsi di Sulawesi Bakal Disiapkan SPKLU, Catat Lokasinya!

ANTARA

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi