
motorbeam.com
TEMPO Interaktif, Jakarta:PT Nissan Motor Indonesia optimistis target penjualan New Teana yang secara resmi diluncurkan Kamis (16/07) lalu, sebanyak 200 unit hingga akhir 2009 ini bisa tercapai.
"Karena kami melihat ada ekspektasi yang positif. Setelah perhelatan pemilu selesai, suku bunga ada tren turun, pergerakan rupiah juga trennya menguat, ada optimisme dari masyarakat. Ini kesempatan, karena itu kami optimis target bisa tercapai," ungkap Teddy Irawan, Deputi Direktur Penjualan dan Promosi Nasional PT Nissan Motor Indonesia (PT NMI), saat dihubungi Tempo di Jakarta, Jumat (17/07).
Teddy menyebut, suku bunga juga cenderung turun mengikuti suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate). Sebagai gambaran, sepanjang 2009 ini, BI rate telah turun enam kali sejak periode 7 Januari yaitu dari level 8,75 persen menjadi 6,75 persen per 3 Juli lalu.
Terlebih, lanjut Teddy, masyarakat juga telah melihat penampilan generasi baru Nissan Teana tersebut di beberapa negara. "Kesempatan itulah yang kita manfaatkan. Jadi meski tinggal lima bulan lagi, kami optimis target tercapai," aku Teddy.
Yang terang, sedan yang dibanderol Rp475 juta ini berteknologi Xtronic Continously Variable Transmission (CVT) berarti sama dengan sistem transmisi yang digunakan pada SUV Nissan X-Trail Dengan teknologi itu, menjadikan rasio perpindahan gigi menjadi 30 persen lebih cepat. Walhasil hentakan pun tak terasa dan tarikan mesin menjadi lebih bertenaga.
Sedan mewah medium ini juga dilengkapi sun roof serta fitur keselamatan berupa enam airbag yaitu Dual SRS Airbag, Side Airbag, serta Curtain Airbag. Sementara fitur Antilocking Brake System (ABS), Electronic Brake Force Distribution (EBD) dan Brake Assist yang berguna membantu manusia dalam sistem pengereman agar keselamatan dalam berkendara lebih terjamin, telah jadi fitur standar dari Teana. Dan tak ketinggalan fitur Vehicle Dynamic Control (VDC) yang berfungsi membantu pengemudi dalam mengendalikan mobil pada saat kritis.
Fitur ini terdiri dari Traction Control System (TCS) dan Limited Slip Differential (LSD), keduanya akan secara otomatis mencegah slip saat pengemudi berpindah jalur atau saat melintas di tikungan tajam. Sementara di sektor interior, terdapat Dual Zone Air Conditioning. Dengan demikian, penumpang baik di bangku depan maupun di bangku belakang bisa mengatur pendingin udara (AC) sesuai dengan selera.
Dan tak ketinggalan, sistem audio dengan enam speaker dan enam In-dash CD Changer dan MP3 juga telah disediakan. Yang pasti, mobil bermesin 2.500 cc itu mampu menghasilkan tenaga maksimal 182,2 PS di 6000 rpm dan torsi hingga 23,2 kg.m pada 4400 rpm.
ARIF ARIANTO