TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Toyota-Astra Motor makin pede untuk menguasai pasar 4x2 High SUV setelah meluncurkan varian barunya 2.5 G Diesel A/T di Jakarta, Selasa (11/8) siang. TAM bahkan siap meningkatkan targetnya dari 750 unit menjadi 800 unit sampai akhir tahun ini.

Kehadiran varian baru ini membuat Fortuner memiliki empat varian yaitu dua bermesin bensin; 4x2 G 2.7 (yang dibanderol Rp 416,7 juta) dan 4x4 V 2.7 (Rp 465,7 juta) serta 4x2 G 2.5 Diesel transmisi manual (Rp 359,6 juta) dan otomais (Rp 369,6 juta)

"Kami percaya hadirnya Fortuner diesel bertransmisi otomatis ini akan memperkuat dominasi Fortuner dipasarnya, khususnya kendaraan 4x2 High SUV," kata Johnny Darmawan, Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor.

Di Indonesia, sejak diperkenalkan tahun 2005 lalu, Fortuner memang menjadi salah satu idola di segmen SUV. Berdasarkan data penjualan Toyota di tahun pertama tercatat penjualan 2.653 unit (2005), 3.472 unit (2006), 3.667 unit (2007), dan 8.365 unit (2008).

Sedangkan dari Januari hingga Juni 2009, Fortuner tercatat memimpin pasar di kelas 4x4 medium dengan market share sekitar 30% dan total penjualan mencapai 166 unit. Sementara itu, untuk kelas 4x4 High SUV, Toyota Fortuner membukukan penjualan sebanyak 2.954 unit dan menguasai pasar lebih dari 26% (retail).

"Sebagai pewaris DNA SUV legendaris Toyota yaitu Land Cruiser, kami yakin Fortuner akan tetap menjadi salah satu pemain utama di pasar SUV mewah nasional," imbuh Johnny Darmawan. "Bulan Juli lalu, Fortuner memimpin segmen 4x2 High SUV dengan market share 33,7% (whole sales)".

Toh, usaha ini tidak mudah. Selain harus tetap berhadapan dengan Honda CR-V dan Nissan X-Trail, Fortuner kini juga harus menghadapi tantangan dari pendatang baru yaitu Mitsubishi Pajero Sport. Jadi kita tunggu saja janji Toyota.

RAJU FEBRIAN