GOOTO.COM, Jakarta - Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi mengatakan bahwa industri otomotif Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Ini terlihat dari kondisi penjualan yang menurun berikut dengan pasar ekspor Tanah Air.

"Dengan very competitive situation, kita juga merasakan sangat berat menghadapi market. Jadi, otomotif Indonesia sedang tidak baik-baik saja, karena kita berat, tapi bukan berarti kita akan terus jatuh," kata Nangoi dalam konferensi pers GIIAS 2025 di Jakarta, Rabu, 18 Juni 2025.

Nangoi mengatakan bahwa di tahun 2024, industri otomotif Indonesia mengalami penurunan sekitar 15 persen bila dibandingkan tahun 2023.  Sementara itu, di tahun 2025, hingga bulan Mei 2025, penjualan kendaraan di Indonesia sudah turun 5,5 persen.

"Ditambah lagi ulah dari negara adikuasa Amerika Serikat yang setop semua impor-impor mereka karena mereka sakit hati. Domestic market-nya kira-kira 18 juta, produksinya 10 juta, 8 juta mobil mereka impor dari luar, sehingga akibatnya mereka sekarang bilang mau coba untuk memproduksi sendiri," ucap Nangoi.

Menurut dia, dengan adanya kebijakan dari AS ini, sejumlah negara-negara yang mengirimkan produknya ke negara-negara wilayah AS, terpaksa harus menahan ekspornya. Hal tersebut membuat stok kendaraan di negara pengekspor harus menumpuk.

"Cina banjir produk, Jepang banjir produk, Korea Selatan banjir produk. Karena mereka banjir produk, maka mereka mencoba mengalihkan menjual ke luar Amerika. Ini tentunya akan memengaruhi pasar ekspor kita juga," ujar Nangoi.

Gaikindo sendiri akan kembali menggelar pameran GIIAS di tahun ini pada akhir Juli 2025. Asosiasi mengharapkan perhelatan pameran otomotif tahunan ini bisa mendongkrak dan membangkitkan pasar otomotif Indonesia.

"Kami harapkan market domestik bisa membaik. Bulan Mei sudah menunjukkan perbaikan, ada peningkatan yang cukup baik dibanding bulan sebelumnya, mudah-mudahan di bulan Juni akan terus berlanjut peningkatan tersebut," kata Nangoi memungkasi.

Pilihan Editor: Tank Hybrid Garapan Anak Bangsa Tampil di Indo Defence 2025