TEMPO Interaktif, Jakarta:PT Mercedes Benz Indonesia (PT MBI), Kamis (22/10) meluncurkan The New Generation S-Class. Generasi terbaru di varian Mercedes Benz S-Class itu, hanya dilncurkan di pasar Indonesia dan diproduksi dalam empat varian yaitu S300L, S300L RSE, S350L, dan S500L. Masing-masing dibanderol Rp1,599 miliar, Rp1,699 miliar, Rp1,949 miliar, dan Rp2,599 miliar.
Sejumlah fitur baru disematkan pada mobil itu, diantaranya night view assist with pedestrian recognition, new praking guidance termasuk reserving camera, attention assist, splitview coman dengan fungsi baru, bluetooth interface, SD Card, telephone keypad dengan hadrest, interfaces, iPod, USB, Aux-In, serta torque vectoring brake.
"Teknologi dalam fitur itu merupakan tertinggi di segmen kendaraan premium," tutur Rudi Borgenheimer, Presiden Direktur dan Kepala Eksekutif Mercedes Benz Indonesia, di sela peluncuran Mercedes Benz S-Class, di Jakarta, Kamis (22/10).
Beberapa perubahan juga terlihat di bagian eksterior maupun interior. Tampilan headlamp baru, gril lebih besar, dan pelek desain terbaru. Di bagian interior desain konsol mengalami perubahan, begitu pula door trim dan rear screen pada jok belakang. Sentuhan kemewahan semakin kuat dengan adanya ambient light dan pernik kroom di door trim.
Untuk menambah jaminan kenyaman dan keselamatan berkendara, generasi teranyar S-Class itu dilengkapi tourque vector brake. Piranti itu, berfungsi untuk menambah stabilitas mobil saat menikung dan dilakukan pengereman secara tiba-tiba di roda belakang sisi paling dalam. Itulah sejumlah fitur yang ditambahkan ke New S-Class, walhasil selain bertambah nyaman juga semakin elegan.
Sementara Yuniadi Hartono, Wakil Direktur Pemasaran PT MBI, menyebutkan Mercedes Benz sejak diluncurkan 13 tahun lalu selalu mempimpin pasar sedan premium. "Sampai September lalu, S-Class menguasai 73,2 persen pangsa pasar dengan penjualan 175 unit," tuturnya.
Yuniadi menambahkan, dengan capaian penjualan S-Class itu melengkapi penjualan produk Mercedes selama januari - September menjadi 2.022 unit atau 69 persen dari total penjualan sedan premium di Indonesia. "Total penjualan itu meningkat 3 persen dibanding periode yang sama pada 2008 lalu," tandas dia.
ARIF ARIANTO | RAJU FEBRIAN