TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Astra Honda Motor (AHM) kini berupaya meningkatkan keterampilan teknik khususnya teknologi kendaraan roda dua di kalangan siswa tingkat Sekolah Menengah Kejuaraan (SMK). Berkaitan dengan itu, pemegang merek dan produsen sepeda motor Honda itu menyumbangkan mesin sepeda motor produknya ke sejumlah SMK di Jawa Tengah.
“Melalui Gubernur Jawa Tengah, kami mendonasikan 10 unit mesin sepeda motor dan empat unit sepeda motor untuk SMK di Jawa Tengah,” tutur Kristanto, Kepala Komunikasi Perusahaan PT Astra Honda Motor, Selasa (11/11).
Menurut Kristanto, pemberian mesin dan sepeda motor tersebut merupakan bagian dari tanggung jawab perusahaan dalam bidang pendidikan, khususnya dalam memberdayakan dan meningkatkan keterampilan siswa di bidang teknologi otomotif.
Mesin dan sepeda motor tersebut dimaksudkan sebagai media bagi siswa dan guru untuk mempraktekkan teori yang selama ini dipelajari. Sehingga meningkatkan pemahaman sekaligus keterampilan siswa di bidang teknologi otomotif, khususnya kendaraan roda dua.
”Kami berharap dapat berkontribusi melahirkan teknisi yang handal di industri otomotif,” tandas dia.
Penyerahan mesin dan sepeda motor tersebut dilakukan di sela-sela acara Lomba Kompetensi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (LKS SMK) II Tingkat Provinsi Jawa Tengah, yang belangsung 10-13 November. Penyerahan dilakukan secara simbolis kepada Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo.
Sumbangan berupa mesin sepeda motor sebagai media pembelajaran siswa sekolah ini merupakan kali ketiga pada tahun ini. Sebelumnya, pada awal 2009, PT Astra Honda Motor menyerahkan sumbangan serupa kepada Jakarta Islamic School.
Kemudian, akhir Oktober lalu, perusahaan ini bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta menghadirkan zona otomotif di Taman Pintar Yogyakarta. Zona tersebut juga dimaksudkan sebagai wahana pembelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya bidang otomotif.
Kristanto menambahkan perusahaannya tidak berkonsentrasi pada aspek industri maupun pengembangan pasar sepeda motor semata. Namun, lanjut dia, juga memiliki perhatian besar terhadap bidang pendidikan. “Terutama yang terkait dengan industri kendaraan bermotor roda dua,” tandas Kristanto.
ARIF ARIANTO