TEMPO Interaktif, Jakarta - Toyota boleh saja menjadi raja di segmen kendaraan penumpang tapi di segmen komersial truk ringan 2 ton, Toyota harus berada di posisi kedua di bawah Mitsubishi. Namun dilansirnya lima tipe baru truk ringan Toyota Dyna, membuat Toyota menaikkan targetnya di segmen ini menjadi 20%.

"Kita sudah siapkan strategi untuk meraup 20% pangsa pasar. Keunggulan kami adalah di pelayanan dan front line," kata Djoko Trisanyoto, Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor (TAM) saat launching Toyota Dyna tipe terbaru di Sunter, Jakarta, Senin (11/1) siang.

Sepanjang tahun 2009, Toyota mengusai 17% pangsa pasar segmen komersial. Dengan mengandalkan Dyna, penjualan Toyota tercatat lebih dari 7.800 unit (Januari hingga Desember, penjualan ritel).

Hari ini, TAM memperkenalkan 5 tipe baru Dyna yang diyakini siap mendongrak penjualan Toyota. Kelima tipe tersebut adalah 130 HT (Heavy Truck), 130 XT (Express Truck), 110 ET (Econo Truck), 110 FT (Fast Truck), dan 110 ST (Small Truck).

Kecuali tipe ST yang menggunakan empat ban, tipe lainnya menggunakan enam ban. Kelima tipe ini dipecah menjadi 12 varian. Sedangkan untuk harga berada di kisaran Rp 185.150 sampai 237,350 juta (on the road).

Keyakinan Toyota juga didasari pada prediski kian membaiknya perekonomian di tahun 2010 ini. Jika tahun lalu, pertumbuhan perekonomian Indonesia berada di angka 4,4% tahun ini diperkirakan angka tersebut akan lebih tinggi lagi.

"Ini sinyal yang bagus bagi prospek 2010 dan kami siap mengantisipasinya. Salah satunya adalah dengan menawarkan Dyna baru," ujar Johnny Darmawan, Presiden Direktur PT TAM.

RAJU FEBRIAN