TEMPO Interaktif, Jakarta - Mengenalkan cara berkendara yang baik dan benar memang harus dilakukan sejak dini. Itulah yang dilakukan PT Nissan Motor Indonesia (NMI). Bbekerjasama dengan Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI), pemegang merek Nissan di Indonesia itu menggelar 'Nissan Smart Driving' di kampus UI Depok, Selasa (16/2) kemarin.

Dalam keterangan persnya, Nissin menyebutkan kegiatan Nissan Smart Driving ini bertujuan untuk memberikan panduan dan edukasi kepada setiap pengendara mobil mengenai cara-cara serta teknik berkendara yang aman dan benar khususnya kepada kalangan mahasiswa.

Sekitar 100 perserta mendapat tiga bahan. Pertama mengenai pemeriksaan kendaraan sebelum melakukan perjalanan, seperti pemeriksaan oli, ban, air aki dan sebagainya. Kedua mengenai persiapan yang harus diperhatikan sebelum perjalanan seperti posisi mengemudi yang baik, sabuk pengaman dan sebagainya.

Sedangkan yang ketiga mengenai panduan cara-cara menyetir yang baik, seperti pada saat parkir, di tikungan, perempatan jalan dan lampu merah. Lalu terakhir adalah mengenai langkah-langah yang harus diambil pada saat menemui masalah saat berkendara.

Selain itu, para peserta mendapatkan praktek secara langsung teknik smart driving dengan melakukan tes drive dan mendapatkan presentasi mengenai teknologi-teknologi terbaru Nissan seperti Continuosly Variable Transmission (CVT), Vehicle Dynamic Control (VDC) dan Nissan Electric Vehicle (NEV).

"Melalui kegiatan Nissan Smart Driving ini, Nissan ingin menunjukkan kepeduliannya terhadap keselamatan para pengguna kendaraan. Hal ini erat kaitannya dengan dengan usaha Nissan dalam meningkatkan brand image-nya di Indonesia yaitu melaksanakan kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility)," tulis NMI dalam keterangan persnya.

RAJU FEBRIAN