
AP/Shizuo Kambayashi
Sumber Toyota seperti dikutip Reuters, Selasa (23/3), mengatakan di penghujung tahun lalu pabrikan telah menyatakan pada 2010 memproduksi 7,49 juta unit. “Namun, kemudian direvisi karena meningkatnya permintaan akibat subsidi untuk mobil hemat bahan bakar di Jepang,” tutur sumber yang tak mau disebut identitasnya itu.
Toyota juga berencana menaikkan produksi mobil hybrid menjadi 40 ribu unit di Jepang. Sementara di Amerika Utara produksi pabrikan ini justru diturunkan menjadi 60 ribu unit. Penurunan itu menyusul isu penarikan produk yang terjadi akhir-akhir ini.
Peningkatan produksi juga akan dilakukan produsen mobil Jepang lainnya, yaitu Nissan Motor Co. Mulai April mendatang, pabrikan ini akan menggenjot produksi globalnya hingga 13 persen.
Juru bicara Nissan Toshitake Inoshita mengaku pihaknya telah memberitahu perusahaan pemasok komponen ihwal rencana itu. Inoshita menambahkan pihaknya mematok target produksi 3,698 juta unit mobil mulai 2011.
ARIF ARIANTO