BMW 760Li, Trah Tertinggi Seri-7 Dibanderol Rp 3,339 Miliar
Reporter: Tempo.co
Editor: Tempo.co
Jumat, 26 Maret 2010 02:08 WIB
Ramesh Divyanathan, Presiden Direktur PT BMW Indonesia dan Peter Medalla, Vice President Sales & Marketing PT BMW Indonesia. (Raju Febrian/TEMPO)
Iklan
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - PT BMW Indonesia benar-benar serius dalam menggarap pasarnya tahun ini. Bertempat di BMW Studio, Plaza, Indonesia, Kamis (25/3) siang, BMW melansir 760Li yang dibandrol Rp 3,339 milyar per unit (off the road) yang menjadikan model ini sebagai trah tertinggi di Seri 7.

Sebelumnya BMW Indonesia sudah memasukkan empat model lainnya yaitu 750Li, 740Li serta dua tipe 730Li Executivedan Business.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Mobil ini punya semua yang dibutuhkan untuk sedan premium. Tampilan, kenyamanan, sistem entertainment terbaik, dan juga performa," kata Ramesh Divyanathan, Presiden Direktur PT BMW Indonesia saat peluncuran.

Ramesh memang bungah dengan produk teranyarnya ini. Perbedaan dengan versi sebelumnya antara lain, bingkai krom di sekeliling kidney grill, label V12 pada indikator penunjuk arah dan krom bar yang terpasang diantara dual tailpipes kanan dan kiri, serta velg berukuran 20 inci.

Segudang keunggulan ditawarkan 760Li. Di dapur mesin, BMW 760Li menghadirkan mesin 12 silinder yang keseluruhannya terbuat dari aluminium, berteknologi TwinPower Turbo, High Precision Injection dan camshaft double VANOS.

Mesih berkapasitas 5.972 cc ini mampu menyemburkan tenaga maksimal sebesar 544 dk dan torsi puncak 750 Nm dengan putaran mesin serendah 1.750 rpm. BMW mengklaim, mobil ini dari kondisi diam kemudian berakselerasi menuju kecepatan 100 km per jam hanya dalam 4,6 detik. Dengan konsumsi bahan bakar rata-rata 13 liter per 100 km/jam.

Menghadapi kedasyatan tenaganya, BMW kini menggunakan transmisi baru dengan delapan kecepatan. Transmisi baru tersebut juga meningkatkan level efisiensi mobil ke standar yang lebih tinggi.

Di bagian interior, dashboard mobil dibalut kulit nappa dengan jahitan yang anggun, atap berlapis kulit Alcantara Antrachite dari BMW Individual serta lapisan porselen mewah pada tombol kendalinya.

Semua jok, depan dan belakang, dilengkapi Active Seat dengan ventilasi dan pemanas. Bahkan khusus jok belakang juga dilengkapi mesin pemijat.

Fitur keamanan rasanya tak perlu komentar banyak dengan harganya yang 3 M lebih. Sabuk pengaman dengan tiga-titik penghubung-inertia di semua kursi, airbag di bagian depan dan samping, airbag untuk kepala di bagian samping, sandaran kepala bagian depan yang akan bergerak maju secara otomatis saat terjadi benturan, runflat tyres dan Tyre Defect Indicator.

Helena Abidin, Corporate Communication Director PT BMW Indonesia, mengatakan tak ada target khusus untuk model 760Li ini. Sepanjang tahun lalu, Seri 7 terjual sebanyak 50 unit. Sementara untuk model baru ini, Helena mengaku sudah ada 2 pemesan.

"Mau ada tambahan lain juga bisa. Apa saja, kecuali mesin, tampilan dan interiornya," kata Helena.

Dengan demikian kini, Seri 7 memiliki total lima varian yaitu 760Li yang dibanderol (Rp 3,339 miliar), 750Li (Rp 2,659 miliar), 740Li (Rp 2,129 miliar), 730Li Executive (Rp 1,759 miliar), dan 730Li Business (Rp 1,499 miliar).

RAJU FEBRIAN

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi