
Subaru Legacy (www.autoevolution.com)
TEMPO Interaktif, Tokyo - Setelah meraih penghargaan Grand Prix 1009-2010 di Japen New Car Assessment Programme (JNCAP), Subaru Legacy produksi 2010 kembali merebut penghargaan bergengsi. Kali ini Legacy dinobatkan sebagai mobil paling aman di Jepang.
Legacy meraih nilai mutlak dibandingkan 17 model lain yang diuji. Sebagaimana diwartawakn autoevolution.com, Jumat (7/5), Legacy merah nilai tertinggi untuk uji tabrakan bagi pengemudi dan penumpang serta nilai tertinggi untuk tes pengamanan tabrakan untuk pejalan kaki.
Ini merupakan produk ketiga Subaru yang meraih penghargaan ini. Sebelumnya Impreza meraih penghargaan yang sama tahun 2007 dan Forester pada 2008.
Raihan ini bukan yang pertama didapatkan Legacy. Mereka mendapat lima bintang dalam uji European New Car Assessment Programme (Euro NCAP), lima bintang untuk keselamatan penumpang pada Australasian New Car Assessment Programme (ANCAP), dan meraih ‘2010 Top Safety Pick’ dari Insurance Institute of Highway Safety (IIHS) di Amerika Serikat.
Perangkat keamanan Legady meliputi side airbags, front and rear head curtain airbags, dan front seat-mounted torso airbags. Sedangkan fitur standar antara lain ESP, ABS dan rollover sensor.
“Dilihat dari berbagai penghargaan yang diterima Legacy dalam uji tabrakan, jelas inilah mobil paling aman didunia yang dijual saat ini," kata Marketing Director Subaru Inggris, Kenyon Neads, dalam keterangannya.
Sayangnya, Legacy ini tidak masuk ke Indonesia. Dalam laman resminya, Motor Image yang menjadi pemegang merek Subaru, hanya menjual Impreza, Imprez WRX STI, Forester, dan Exiga.
RAJU FEBRIAN