
Ramesh Divyanathan, Presiden Direktur PT BMW Indonesia dan Peter Medalla, Vice President Sales & Marketing PT BMW Indonesia saat peluncuran BMW 520d di Ciputra Marketing Gallery Jakarta, Selasa (8/3) siang. (Raju Febrian/TEMPO)
BMW 5205 merupakan model ketiga dengan mesin disel yang diboyong BMW ke Indonesia. Sebelumnya sudah ada BMW X1 sDrive20d pada Juli 2010 dan BMW X5 sDrive 30d pada bulan Oktober 2010. Bahkan rencananya BMW akan melansir model disel keempat yaitu BMW X3 pada April 2011 mendatang.
Kenapa disel? Ramesh Divyanathan Presiden Direktur PT BMW Indonesia mengatakan peluncuran ini sebagai usaha BMW untuk ikut serta dalam pelertarian lingkungan. "BMW bangga mengumumkan terobosan baru di industri otomotif Indonesia. Terutama dalam merilis mesin ramah lingkungan di sedan premium yang dapat memenuhi kebutuhan eksekutif peciunta lingkungan," kata Ramesh Divyanathan pada acara peluncuran di Ciputra Marketing Gallery, Selasa (8/3) siang.
"Performa dan konsumsi mobil bermesin disel sudah bicara dengan sendirinya. Tenaga mobil bermesin disel besar namun konsumsinya tak kalah irit. Ini menunjukkan bahwa mobil disel tak kalah dibandingkan bensin," tambahnya.
BMW 520d menggunakan mesin diesel berkapasitas sama dengan BMW X1 yaitu berkapasitas 1.995 liter dengan teknologi 4 silinder turbodiesel. Namun dengan berbagai modifikasi mesin Seri 5 ini menghasilkan tenaga sampai 184 PS pada 4.000 rpm. Sedangkan torsi mencapai 380 Nm pada 1.750 - 2.750 rpm.
Meski punya tenaga galak, BMW mengklaim konsumsi mobil ini hanya 19,2 km/liter dengan emisi karbondioksida (CO2) hanya 137 gram/km. Dengan standat emisi Euro3, BMW 520d bisa menggunakan bahan bakar dieel seperti Pertamina Dex
Diperkuat transmisi otomatis Streptronic 8 percepatan, performa mobil ini tergolong mumpuni. Untuk berakselerasi dari 0-100 km/jam dibutuhkan waktu 8,1 detik, dan top speed mencapai 225 km/jam. Sedang konsumsi BBM mencapai 19,2 km perliter. Dengan standar Euro3 BMW 520d bisa menggunakan bahan bakar disel Pertamina DEX, Dynamic Diesel dari Petronas, Shell Diesel, dan Performance Total.
Adapun untuk harga BMW 520d ini dijual Rp 768 juta (off-road) di Jakarta. Empat varian Seri 5 lainnya yang menggunakan mesin bensin dibanderol BMW 535i Rp 1,288 miliar, BMW 528i Rp 958 juta, BMW 523i Executive Rp 828 juta, dan BMW 523i Business Rp 788 juta.
RAJU FEBRIAN